webnovel

Kerajaan Valerian

“Tapi dia pria yang baik,” dia membantah dan melihat matanya menyipit karena perkataannya. “Dan aku bisa saja seorang pria yang jahat,” dia memperingatkan, “Sampai kamu berada di bawah perlindunganku, aku harap kamu jaga sikapmu dan patuh akan perintahku. Jangan biarkan seorang pria manapun menciummu, Katherine. Kami tidak ingin kamu jatuh ke tangan yang salah seperti sebelumnya, jadi ikuti saja perkataanku.” “Aku bukan milikmu, jadi aku tidak harus mendengar perkataanmu,” dia keceplosan dan merasa wajahnya memerah karena malu untuk yang kedua kalinya di malam itu, “Maksudku, kamu tidak bisa.” “Dasar bandel,” dia bergumam sebelum tangannya bergerak dari pinggangnya ke punggungnya, menariknya mendekat dan berbisik, “Apa kamu ingin menjadi milikku?” Tahun 1834 Sebuah masa kegelapan dimana mahluk-mahluk bayangan turun ke tanah manusia yang damai dan secara perlahan menunjukkan keberadaan mereka. Waktu dimana kerajaan-kerajaan diatur oleh persekongkolan, penghianatan, dan kebencian manusia tetapi tidak sadar bahwa mereka hanyalah para wayang. Dalang-dalang asli yang berada di balik layar adalah para mahluk bayangan, yang memiliki kekuatan untuk menghancurkan apapun yang ada di depan mereka. Apakah yang terjadi ketika seorang gadis kecil menarik perhatian salah satu Raja berdarah murni? Akankah dia selamat dari urusan politik antara kerajaan ketika ada seorang Raja tampan yang ikut serta, dan juga yang tidak bisa dilupakan adalah adanya hantu yang mengikutinya kembali ke rumah.

ash_knight17 · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
125 Chs

Mawar Biru – Bagian 2

Translator: AL_Squad Éditeur: AL_Squad

"Terkadang hal itu terjadi," Katie menjawab dengan kaku.

Dia bukanlah gadis ceroboh tetapi dia tidak tahu mengapa dia selalu berakhir dengan jatuh atau terpeleset ketika berada dekat dengan raja. Mungkin itu adalah hal yang baik, pikirnya, jika bukan Alexander maka dia pasti telah menghantamkan wajahnya ke lantai atau memecahkan kepalanya.

Seperti dirinya, Alexander basah dari ujung kepala hingga ke ujung kaki. Kulitnya telah berubah menjadi lebih pucat sehingga warna matanya menjadi lebih mencolok dan menampilkan warna matanya yang berwarna merah gelap. Di seluruh kerajaan, seseorang bisa tahu status seorang vampir berdasarkan dari pupil matanya. Walaupun beberapa dari mereka menyembunyikannya dengan memberikan tekanan pada mata mereka, yang lain bahkan tidak menyembunyikannya sama sekali. Setiap vampir mempunyai warna merah yang berbeda dan Raja Valerian mempunyai pupil yang berwarna gelap yang ditemui olehnya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com