Bara dan Kinasih sudah berada di ruang tunggu setelah Bara mendaftarkan nama Kinasih.
Bara menegakkan punggungnya saat mendengar suara dari dalam ruangan yang memanggil nama Kinasih.
Tidak lama kemudian seorang perawat wanita keluar dari dalam ruangan,
"Nyonya Kinasih??" panggil Perawat dengan sangat ramah.
"Ya, saya Suster?" sahut Kinasih segera beranjak dari duduknya.
"Silahkan masuk. Dokter Rima sudah menunggu," ucap perawat itu dengan sebuah senyuman.
Kinasih menganggukkan kepalanya, kemudian mendorong kursi roda Bara dan membawanya masuk ke dalam ruangan.
Didalam ruangan ternyata Dokter Rima sudah menyambut dengan sangat ramah. Dokter Rima meminta agar Kinasih berbaring di atas tempat tidur. Dengan serius Dokter Rima mengoleskan gel pada perut Kinasih. Kinasih merasakan kulitnya dingin saat alat Dokter Rima menyentuh pada permukaan kulit perut Kinasih.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com