"Kenapa memaksa sekali? Apa yang sebenarnya kalian inginkan? Kami tidak tahu kalian siapa, atasan kalian juga siapa, kenapa ingin membawa kami segala?"
Ibra kembali melontarkan pertanyaan, hingga membuat para pria bertopeng itu jadi meradang karena merasa Ibra dan Ara tidak mau patuh dengannya.
"Kau banyak tanya memangnya kenapa? Tidak mau percaya pada kami? Ingin dipermalukan di bawah di depan para wartawan?"
Ibra dan Ara saling pandang mendengar apa yang dikatakan oleh pria bertopeng tersebut.
Apakah mereka berbeda orang? Rencana mereka dari dua kubu yang berbeda?
Pertanyaan itu yang berkelebat di benak Ibra dan juga Ara.
Namun, tidak ada waktu untuk berpikir, sebab, para pria bertopeng itu segera menyebar dan seolah ingin menangkap Ibra dan juga Ara secara paksa.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com