webnovel

Kakak Tertua yang Kaya Raya Berkuasa Mutlak

Pendahuluan 1: Penduduk desa, ketika menyebut Zhuang Qingning yang tak punya orang tua, lalu jatuh sakit dan memilih hidup sendiri daripada diasuh oleh keluarga pamannya, mereka mendesah dan menggeleng-gelengkan kepala, berpikir dia sedang merintis jalan menuju kematian. Namun siapa sangka, dia memulai bengkel, membeli toko, membangun rumah, hidup nyaman memelihara anjing dan kucing, dan setiap orang yang mendekatinya berkembang secara finansial? Penduduk desa: Apakah terlambat untuk mendapatkan belas kasihan dari Dewa Kekayaan sekarang? Menunggu jawabanmu, ini cukup mendesak...... ---- Pendahuluan 2: Semua orang di ibu kota mendesah kagum atas keberuntungan Pangeran Qi, yang kecantikannya tiada tara, karena dia mengikuti keinginan ratu almarhum dan menikahi seorang gadis desa biasa, sehingga melepaskan pernikahan ideal. Namun siapa sangka, sang pangeran begitu memperhatikan istrinya, menghabiskan kekayaan untuk membuatnya tersenyum, melanggar perintah hanya untuk melindunginya, benar-benar berperilaku seperti pria yang jatuh cinta...... Semua orang: Permisi, apakah terlambat untuk mulai mendukung pasangan ini sekarang? ---- Kisah ini tentang seorang wanita desa yang tumbuh langkah demi langkah, menghadirkan kehangatan, keceriaan, menghadapi jalan berduri dan keberhasilan yang menyenangkan, di mana para kekasih akhirnya menikah, dan ada pembalasan bagi kebaikan dan kejahatan.

Tea Warm · Général
Pas assez d’évaluations
406 Chs

Bab 303: Begitu Kejam Sampai Mengkritik Diri Sendiri

Semakin lama Fan Wenxuan memikirkannya, semakin ia yakin bahwa lebih baik segera mencapai kesepakatan daripada menunda-nunda.

Suasana serius dari Fan Wenxuan memberikan perasaan yang berat pada Ning Feng, dengan ekspresi dan nada Fan yang begitu tulus dan intens, Ning Feng tiba-tiba merasa lebih berat.

Sejak pertama kali Ning Feng bertemu Fan Wenxuan, ia belum pernah melihatnya sebegitu serius dan tulus.

Ning Feng punya segala alasan untuk berpikir bahwa hal yang dibicarakan Fan Wenxuan adalah sesuatu yang sangat penting dan sangat mendesak.

"Iya, Tuan, saya mengerti."

Setelah berkata itu, Ning Feng lalu berbalik dan pergi.

Sementara Fan Wenxuan berjalan santai sambil tersenyum di wajahnya.

Setelah Chu Jinnian kembali dan Fan Wenxuan mengatur calon menantu perempuannya, pikirannya akan bebas dan dia tidak harus menahan tatapan yang terus-menerus.

Setelah itu, dia bisa melakukan apa saja yang ia inginkan tanpa khawatir masuk ke dalam masalah apa pun, bukan?

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com