webnovel

Anak Lelaki dan Keberuntungan

Éditeur: Wave Literature

"Belum. Saat Lao Qi pergi berdinas beberapa waktu yang lalu, aku pergi sendirian ke rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan, dan tidak ada yang salah denganku! Tapi kami sudah lama menikah, jadi kenapa aku belum hamil? Padahal aku harus hamil supaya setidaknya bisa menutup mulut ibu mertuaku!"

"Memangnya sudah berapa lama kamu menikah? Kenapa kamu khawatir? Aku juga mengalami hal yang tidak jauh berbeda sebelumnya. Para wanita di kompleks militer dulu selalu membicarakanku, bahkan mengatakan hal mengerikan dan menyebutku tidak subur. Tapi kamu tetap tidak boleh marah. Jangan khawatir, karena akan selalu ada hal baik yang akan terjadi. Jangan terlalu banyak memberikan tekanan pada diri sendiri. Semakin kamu merasa tertekan, kondisi psikologismu akan memburuk."

"Aku mengerti, tapi Kakak tidak pernah melihat ibu mertuaku …"

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com