webnovel

JATUH

'J'angan pernah kau pergi begitu saja setelah kau cukup puas jatuhi rasa. 'A'danya rasa bukan karena aku telah mengenalmu, namun untuk melanjutkan bagaimana aku dan kamu bisa menjadi kita. 'T'eruntuk kamu yang seperti pelangi. Hadir dengan sementara dan semudah itu pergi. Meninggalkan jejak yang tak berbekas dan kau anggap usai tanpa kata. 'U'ntuk hati ini yang pernah kau tanamkan beribu hujaman rindu dan tebaran pesona. Namun kau tinggalkan luka keheningan dengan sebuah sakit yang jatuh seperti hujan. 'H'ati itu ada untuk merasa. Dan jika satu kali sebuah rasa nyaman itu hinggap, hati akan sulit membohongi diri sendiri. Dan hatiku, masih untukmu. J A T U H Dalam maksud yang lain.

oktaviarrk · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
340 Chs

Tak Berkabar (2)

"APA??!!! WHAT? THAT'S REAL? INI BENERAN??"

Dira sampai menjauhkan ponselnya dari telinganya karena suara Lisa yang membahana. Ini saja lewat telpon seperti ini kerasnya, apalagi kalau berada di hadapan Lisa langsung. Mungkin telinga Nadira mendadak akan sedikit konslet.

"Ssttt jangan teriak-teriak napa Sa.. kan udah malem. Apa yang serumah sama lo gak kaget tuh?"

Lisa nyengir saja di sebrang sana. "Hehe.. abisnya salah lo sih. Cerita hal begitu juga kenapa pas sekarang sih? Malem-malem lagi. Kalian sejak kapan?"

"Emm panjang deh ceritanya. Yang pasti udah beberapa minggu ini sih, belum ada satu bulan. Salah gak sih gue?"

"Ya nggak salah lah.. ngapain lo salah coba. Kan emang Darka yang ngajak kan terus lo terima?"

"Iya Sa.."

"Darka udah the end sama pacarnya yang di Bogor?"

Dira mengangguk dan men-loadspeaker telponnya sambil membenarkan rambutnya untuk dijedai. "Iya katanya."

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com