webnovel

Jatuh Cinta Seorang Mafia Koruptor

Dia berumur delapan belas tahun. Pewaris terbesar kriminal yang terkenal kejam. Dan dia muridku. Tidak mungkin aku bisa terlibat. Tidak mungkin aku bisa tetap terlibat. Lalu, tidak mungkin aku bisa keluar hidup-hidup. Aku melihatnya di tempat parkir ketika aku sedang mengambil bahan makanan. Bukan tempat paling romantis untuk jatuh cinta pada pandangan pertama tapi ku rasa anda tidak bisa memilih hal-hal ini. Dia memiliki minyak di wajahnya. Mataku menyorot noda oli motor, tebasan agresif tulang pipinya menonjol hampir secara brutal di bawah kulitnya yang kecokelatan sehingga membuat cekungan di pipinya. Wajahnya begitu mencolok sehingga hampir kurus, hampir terlalu parah untuk tidak menarik, bahkan kejam. Sebaliknya, kelembutan mulutnya yang penuh, merah muda mengejutkan dan rambut berwarna madu yang jatuh dalam ikal dan gelombang yang dapat disentuh ke bahunya yang lebar dan cara kepalanya saat ini dimiringkan ke belakang, tenggorokan yang dijalin dengan tali terbuka dan cokelat nikmat, untuk tertawa. di langit seolah-olah dia benar-benar dilahirkan untuk tertawa dan hanya tertawa…tidak ada yang jahat. Namun bagaimana bias dia masuk kedalam komplotan mafia yang tak mungkin ada dalam bayangan dan raut wajahnya yang humoris dan manis? Siapa yang telah membawanya kedalam kehidupan yang kelam?

ilham_suhardi · Action
Pas assez d’évaluations
272 Chs

Bab 237

Dari kejauhan, aku menyadari Priest mengucapkan kata-kata terakhirnya, dan seluruh orang banyak yang menginjak kaki mereka untuk mengucapkan selamat kepada kami.

Serigala Nova bersiul, Boner melempari panggung dengan bunga yang dipetiknya dari batang-batang aransemen di samping kursinya, dan Maja menari bersama saudara kembarku di pelaminan.

Aku memisahkan diri dari gadis aku, mengangkat tangan kami yang bergandengan, dan berseru, "Brengsek ya!"

Karen tertawa dan mengulangi kembali dengan orang banyak, "Persetan ya!"

Tidak lama kemudian, tidak banyak, tetapi matahari mencium tepi cakrawala dan melukis langit dengan semua warna gairah aku untuk istri aku.

Istriku.

Aku menciumnya lebih dalam, melilitkan lidahku dengan lidahnya sehingga aku bisa menyedot anggur darinya dan merasakan erangannya bergetar di gigiku.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com