webnovel

Teguran Dan Nasihat

Terlihat Mars, Ronzi dan Bulan duduk bersamaan di satu sofa yang panjang. Sedangkan Galaxi tampak berjalan kesana kemari dengan raut wajah kesal dan khawatir.

Di ujung sana, terlihat Lix sedang berdiri menundukkan kepalanya karena takut kepada Galaxi.

"Hah! Saat ini saya benar-benar sudah di buat setres setelah apa yang sudah terjadi sebelumnya!" tukas Galaxi dengan nada yang ketus lagi kesal.

Mars, Ronzi dan Bulan tampak terdiam menunduk seakan tidak bisa mengatakan kalimat apapun kepada Galaxi.

"Saya ini adalah orang yang paling tua di sini, tapi ... kenapa ada bocah-bocah yang sok berlagak lebih tua dari saya? Dan yang bikin saya geleng-geleng kepala adalah bocah-bocah ini nekat mau pergi ke tempat berbahaya dan melakukan hal yang berbahaya pula! Kalian pikir kalian semua ada di taman kanak? Kalian pikir kalian sedang bermain tembak-tembakan?" ucap Galaxi benar-benar marah saat mengetahui rencana adiknya itu.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com