"Tapi aku belum mulai praktek karena keburu hamil dan melahirkan si kembar." Kata Talita sedikit bersedih.
"Tunggulah sebentar lagi sampai anak-anak berusia dua tahun baru aku akn buatkan klinik buat kamu, bagaimana?"kata Arnold.
"Tadi Bram juga mengajak aku untuk bekerja di Rumah sakit tempat dia bekerja, atau dimkliniknya dia juga punya klinik ternyata."kata Talita.
"No. aku gak mau kamu berurusan dengan dia, Bram kan memang ingin selalu dekat dengan kamu karena dia masih punya hati sama kamu."Kata Arnold dengan nada cemburu.
"Huss.. kamu aneh-aneh saja aku ini ibu-ibu anak dua mana mungkin bisa menarik laki-laki."kata Talita sambil tersenyum melihat suaminya cemburu seperti itu.
"Kenapa tidak, apalagi Bram itu sudah lama mencintai kamu, aku saja bisa lihat dari sorot matanya yang sangat mendamba kamu."kata Arnold.
"Benarkah? kalau begitu kamu tidak akan pernah mengijinkan aku kerja bareng Bram dong?"Tanya Talita.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com