"Ye?"
Murong Qian terkejut dan tidak memahami apa yang sedang terjadi. Mengapa pria ini memperlakukannya seperti ini?
"Aku bukan Qianbei Ye." Cang Ming melotot dingin padanya. "Namaku Cang Ming."
Mata Murong Qian perlahan menyala.
Mungkinkah Cang Ming marah karena aku memanggilnya 'Ye'? Bukankah itu berarti dia benar-benar mencintaiku?
"Ming, aku salah. Harusnya aku tidak salah memanggilmu dengan nama orang lain. Anak kita terluka. Jika kita tidak melakukan apa-apa untuk menyelamatkannya, dia akan kehilangan nyawa. Bawa aku pulang, bagaimana?"
Murong Qian tak peduli rasa sakit yang dia rasakan di tubuhnya saat menatap Cang Ming dengan menyedihkan.
Bibir Cang Ming melengkung menjadi senyum dingin. "Apa kamu yakin anak yang kamu kandung adalah anakku?"
Murong Qian terkejut dan bertanya, bingung, "Ming, apa maksudmu? Ini benar-benar anak kita. Apa kamu sudah lupa segala yang terjadi antara kita berdua selama setahun ini?"
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com