Sepasang mata Gu Yang sudah memerah dan menatap kasian ke arah Gu Kai. Lalu dia melihat ke arah Lin Hao yang membalasnya dengan senyum penuh kemenangan.
"Brengsek itu curang lagi! Waktu itu telah mencurangi aku, kali ini menjebak Gu Kai. Kalau aku melepaskan dia, apa aku ini masih seorang pria." Gu Yang teriak dan wajahnya sudah sangat merah.
Tatapan Shen Qinglan sangat dingin menatap kearah Gu Yang, "Begini ya, cara Kakak Fu mengajari menghadapi masalah? Orang bisa menjebak kamu, karena kamu tidak ada kemampuan. Hanya orang yang bodoh yang menggunakan cara ini untuk menyelesaikan masalah."
"Kamu tahu apa? Aku tidak akan seperti dia yang sangat licik. Dia yang masih menggunakan cara seperti itu." Gu Yang teriak ke arah Shen Qinglan. Dia sebenarnya sudah marah, lalu mendengar Shen Qinglan mengatakan dia bodoh, api amarahnya semakin naik.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com