webnovel

Sini, Perlihatkan Kepadaku

Éditeur: Wave Literature

Lie Nieduo mengenakan sepatunya dan mantelnya, lalu turun perlahan dari ranjang. Dia membuka pintu kamar dan dengan tergesa-gesa pergi keluar untuk buang air.

Liuli Guoguo berjalan ke samping lemari baju dan hendak menyimpan kembali 'harta karun' yang telah dibungkus dengan beberapa lapis sapu tangan. Lalu, dia tiba-tiba berhenti saat baru saja berjongkok. Mata anggurnya yang besar seketika bersinar.

Hmm, aku sudah mengeluarkan buku ini. Kalau tidak membacanya, sungguh sayang sekali. Walaupun aku dan kakak Po telah membuat janji melakukan hubungan itu setelah kami menikah. Tapi... Tapi... Tapi kakak Po biasanya sering sekali tiba-tiba mencium dan memelukku. 

Bahkan sering kali sosis kecilnya tiba-tiba berubah menjadi sosis besar. Jika saja hari itu dia tidak bisa mengendalikan diri, mungkin aku sudah disetubuhi olehnya. Lebih baik aku mempelajari ilmunya dulu saja sebagai persiapan untukku sendiri, batin Liuli Guoguo.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com