webnovel

Apa Kamu Mau Memanggilku Dandan?

Éditeur: Wave Literature

Setelah mengatakan bahwa Liuli Guoguo setuju kepada bocah itu, dia lalu meletakkan mangkok putih yang sudah kosong itu ke atas meja kayu. Kemudian dia menelan kue keju madu terakhir yang ada di mulutnya. Setelah menopang pipinya dengan kedua tangan, dia pun mengiyakan bocah itu dan bergegas berjongkok.

Begitu melihat kakak cantik menurutinya. Alis tebal dan indah bocah itu langsung terlihat naik dan menunjukkan senyum kesuksesan. Karena setelah Liuli Guoguo berjongkok nanti, dia akan dengan cepat mengeluarkan sesuatu dari dalam kantong kulit yang menggantung di pinggangnya. Kemudian, dia akan berjinjit dan meletakkan sesuatu itu ke atas kepala Liuli Guoguo.

"Wow! Cantik sekali mahkota bunga itu!" kata Pao Baobao dengan tanpa sadar begitu melihat mahkota bunga cantik yang diletakkan di atas kepala Liuli Guoguo.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com