webnovel

Pak Tua Misterius

Éditeur: Wave Literature

"Dhuaar!"

Saat cakar tikus kecil menyapu udara, seolah dimensi di sana juga ikut tercabik. Bahkan ekspresi Lin Dong saat ini berubah drastis. Namun raut wajahnya berubah bukan karena serangan tikus kecil, melainkan disebabkan oleh ucapan yang diteriakkan tikus kecil barusan.

Apa ada seseorang yang bersembunyi di tempat ini?!

Dia sudah diam-diam berlatih selama beberapa saat di sini, dan tak mendeteksi keberadaan orang lain. Tapi kalau memang demikian, lantas apa arti ucapan tikus kecil?

Apa ada seseorang yang sudah memata-matai mereka selama ini?

Ketika pemikiran itu muncul di dalam kepalanya, sensasi merinding menjalar di sekujur badannya.

Cahaya emas terang menyeruak keluar dari badan Lin Dong. Telapak kakinya menghentak keras di tanah, dan Lin Dong melompat ke langit. Dia lantas berbelok tajam di udara dan menatap ke dimensi hampa di mana serangan tikus kecil tadi diarahkan.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com