webnovel

kelanjutan

Hari ini jadwalku masuk kampus . Kemarin aku meminta Rini , sahabatku tuk berangkat bersama.

"Aiza !" sapa Rini padaku . Aku segera menoleh kearahnya . kemudian Rini berjalan kearahku .

" assalamualaikum, Rin . udah lama ya maaf ya kamu jadi nunggu aku . " ucap maafku padanya.

" wa'alaikumussalam, ga papa santai aja kali . gue juga belum lama kok , yuk tuh bis nya udh dateng . " ucapnya sambil menunjuk bis yang akan kami tumpangi.

saat dalam bus kami memilih bangku paling belakang tujuannya sih biar cepet keluar.

" Za, gue pengen cerita " ucapnya padaku .

" kenapa ? "balasku langsung yang melihat perubahan wajahnya .

" kemarin pas gue pulang ada tuh cowok dateng kerumah gue , terus gue suruh nemenin nyokap ngobrol sama dia. eh pertamanya gue biasa aja sama obrolannya . pas kesini sini kok malah ngebahas lamaran , ya gue syok ya . siapa yang mau lamaran ? terus gue beraniin nanya , siapa yg mau lamaran mah ? eh nyokap diem bae sama tuh cowok cuma senyum dikit . ya udh gue langsung izin pengen ke kamar. gituhhh . menurut lo siapa yang mau lamaran ? "

aku berfikir sebentar , dari cerita Rini kan yg pasti udh ditebak lah Rini yang mau lamaran, gitu kan .

" ya kamu lah Rin, siapa lagi coba ? " jelasku .

" masa ? " tanyanya nggak percaya.

"iya . "

" tapi ya za , gue nggak kenal tuh cowok masa mau lamaran kayak gitu ada ada aja. "

aku sempat terdiam mendengar kata kata Rini . benar juga sih , kalo mau menurut Islam ya pasti nanti ada ta'aruf dulu . ini kok langsung lamaran aja.

" Emmmm emang kamu yakin langsung bilang lamaran lamaran tuh kamu nggak denger ta'aruf gituh ?" tanyaku .

" ohhh ! iya za , kemarin tuh cowok nya bilang ta'aruf gitu sama nyokap pas gue naik tangga. nah ! baru inget gue hehehe .. " dia ketawa malu eh mungkin.

" terus gue harus gimana za ? " lanjutnya .

" ya kamu jalanin aja dulu , itu kan baru proses ta'aruf niatnya baik lagi . Jarang loh laki laki yang nemuin orang tua sebelum ingin kenalan . " jawabku sambil teringat Afnan . ya Afnan orang yang mengajakku ta'aruf.

" ya udah deh gue nurut aja , tapi ya za gue nggak mau nikah muda "

" ih pede banget sih kamu , belum tentu tuh laki laki mau sama kamu " candaku yang dibalas cengiran darinya .

inilah Rini, kami bersahabat dari awal masuk kampus . sekarang kami di semester delapan . ya semester terakhir , aku mengambil jurusan sastra Arab.

dan Rini mengambil administrasi perkantoran. meskipun berbeda jurusan , tapi kelas kami sebelahan dan selalu bersama .

semuanya mengalir sampai aku lulus sidang dan skripsi. Bulan depan adalah wisudaku .