Kedua perampok dengan topeng hitam itu anehnya diam saja. Bahkan tak bergerak sama sekali. Sementara Jihan dan Stella saling menatap dengan penasaran dan sekaligus takut.
"Kalian kenapa diam saja?" tanya Stella dengan berani.
Kedua pria itu malah saling menatap dan menjawab,
"Kami tidak menemukan banyak uang di luar tadi. Dimana kalian simpan uang yang banyak? Apa di ruangan ini?" tanya pria berbadan besar itu. Sementara yang satunya seperti pria biasa.
"Robert!" seru Stella dengan yakin bahwa suara yang di dengarnya adalah Robert.
Suasana menjadi diam beberapa detik dan si pemilik nama Robert itu membuka topengnya. Robert berwajah sinis melihat Stella. Sementara Stella kaget setengah mati bahwa yang di lihatnya adalah suaminya sendiri.
"Rupanya kau sudah hidup bahagia ya disini?" seru Robert dengan wajah sinis. Ia masih ingat jelas bagaimana sang istri meninggalkannya saat ia terluka.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com