Tak Bisa Bersaing Dengannya
Masalah mengenai Sya sudah terselesaikan oleh Ren yang piawai membujuk putrinya.
Seminggu ini, semuanya tenang dan damai seperti yang diharapkan semua rumah tangga di dunia.
Kegiatan sehari-hari masih sama, bangun pagi, anak-anak dimandikan Gia dan Ren secara bergantian. Lalu Ren akan memasak cepat untuk sarapan mereka dan akan memasak lagi untuk makan siang dan makan malam.
Di penthouse itu, Ren adalah chef tunggal karena tidak bisa dipungkiri bahwa anak-anak lebih menyukai masakan ayahnya ketimbang masakan sang ibu.
Bukan berarti masakan Gia tidak enak, hanya saja dia seketika kalah jika dibandingkan dengan buatan Ren. Gia juga sudah mulai menerima kenyataan pahit dan ironis ini, ketika dia sebagai perempuan, justru kalah telak pada skill memasak dibandingkan suaminya.
Paling-paling, Gia akan membantu menyiapkan bahan-bahan saja, atau kalau Ren tidak butuh bantuan, Gia akan bermain dulu dengan ketiga anaknya sampai nanti Ren memanggil jika masakan sudah siap.
Chapitre verrouillé
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com