Edward menatap langit dengan perasaan berkecamuk, pria tampan itu duduk di bangku kantin sambil menatap kearah pepohonan akasia di taman belakang
Pria itu berkali-kali dia menghembuskan nafas panjang dan menatap cakrawala senjam sambil menyenderkan tubuhnya dan menghela nafas berat
"Kenapa kau menikah secepat itu Sarah Dorgan ? Kau bahkan baru mengenal nya dan aku hancur karena mu" gumam Edward frustasi
Pria itu memejamkan matanya saat hembusan angin menerpa wajah tampan nya
" Tidakkah kau bisa memandangku sebagai seorang pria, kau tahu bahwa aku tidak pernah bisa melupakan mu" lirihnya pelan
Edward kembali memejamkan matanya,
" Kenapa kau tidak pernah peka dengan perhatian yang selalu ku berikan pada mu, aku sungguh-sungguh menyukaimu Sarah, "
Edward menghela nafas berat dan terdiam sejenak, tatapan nya kosong..hati nya hancur
Dia begitu mencintai Sarah , namun semua berjalan tidak seperti keinginan nya
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com