Maximus membawa Aleandra pergi untuk menangkap orang-orang yang mengejarnya selama ini. Mereka tidak banyak bicara setelah ciuman panas yang mereka lakukan. Aleandra juga tidak berani bersuara. Pikirannya buntu, ciuman panas yang Max berikan menghantui dirinya. Dia tahu jika mereka tidak boleh seperti itu, seharusnya mereka tidak boleh dekat seperti ini.
Aleandra hanya termenung selama di perjalanan. Dia tidak mengharapkan apa pun tapi kenapa hubungan mereka jadi seperti ini? Entah kenapa Max melakukan hal itu, sebaiknya dia tidak mengartikannya lebih karena dia tahu, bagi Max ciuman itu hal biasa apalagi dia juga sudah banyak memerawani wanita yang ada di kota itu jadi ciuman seperti itu tidaklah berarti baginya.
Mereka sudah tiba di lokasi tepat pada pukul dua siang. Tiga orang yang mengejar Aleandra waktu itu juga sudah terlihat. Berkat bantuan dua orang yang dikirimkan oleh Antonio, mereka bisa menemukan target yang mencurigakan dan segera mendekati target.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com