"Suamimu selingkuh. Kamu juga sih, Chel suka ngambekan."
"Apaan, sih, Ma! Belum tentu itu kak Delon. Coba sini lihat," balas Rachel yang menolak sangkaan mamanya. Tangan itu sudah menengadah untuk meminta ponsel Martha yang masih menjadi objek pemantauan dari mata elangnya.
Rachel mendengus kesal melihat permintaannya tidak ditanggapi wanita paruh baya itu. Perempuan itu langsung menarik benda pipih tersebut dari tangan sang empu yang terkejut tiba-tiba ponselnya sudah beralih tangan.
"Heeyy, beraninya kamu kurang ajar sama mama yaa?" teriaknya setengah nada kesal.
Rachel hanya membalas dengan menangkupkan kedua tangannya ke arah wanita paruh baya itu dan langsung memastikan apa yang dikatakan benar atau tidak.
"Itu suamimu, Sayangku. Mama siap-siap nih telpon Renar kalau begini," goda Martha pada sang putri yang mencoba membesarkan layar ponselnya untuk melihat wajah itu nyata atau tidak.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com