SOSOK JOKER

Beberapa hari sebelum pertemuan malam itu, melihat sudut pandang dari Perempuan yang akan menjadi Klien dari seorang pria yang namanya tidak asing di dunia hitam entertainment.

Dalam dunia hiburan, ada sisi gelap dan terang. Seperti pagi dan malam. Jika diibaratkan Perempuan dengan Nama panggung Rena adalah bagian pagi, sedangkan Pria yang disebut Joker adalah bagian malam.

"Siapa itu Joker?"

Perempuan penuh talenta yang menjadi buah bibir tak lain dan tak bukan adalah Rena, seorang Streamer Game, Aktris Drama, dan paling awal dikenal sebagai Penyanyi muda berbakat. Hari itu tengah berdiskusi dengan Irene, sepupu sekaligus Manager dari agensi yang menaunginya.

"Aku tidak pernah bertemu dengannya, mungkin. Namun dalam dunia Hiburan tanah air, Joker ini menjadi mitos."

Wanita paruh baya itu pun menjelaskan, bahwa Seorang Joker pernah berperan sebagai pasangan politik, pengusaha tanah air, hingga menjadi pasangan gelap Putri Negara tetangga. Semua itu tentunya adalah topeng dan kebohongan belaka. Seorang Gigolo profesional yang dapat menjadi kunci utama terbukanya investasi atau pun mencegah terjadinya Perang antar perusahaan Internasional.

Nama Joker memang tidak semua orang yang tau, hanya mereka yang ada di pusaran dunia hitam entertainment. Begitu pun Irene, wanita ini bagian dari beratus kontroversi dan gimmick yang muncul di Negara ini. Tentu bisa mendapatkan akses kepada nama besar Joker.

"Tunggu dulu, bukankah ini terdengar seperti kau melempar ku ke pada seekor Serigala? Aku tidak mau kehilangan Keperawanku!"

Irene tidak habis pikir dengan omongan polos yang keluar dari mulut sepupunya itu. Memang Rena dikenal sebagai Idol yang tidak menggunakan Gimmick, tapi semua itu salah besar. Perempuan itu memang tidak memahami gimmick, semua itu disiapkan oleh Managernya, wanita ahli Gimmick.

"Joker terkenal dengan Komitmennya dengan Klien, jika dalam kontrak kita tertera tidak ada tindakan seksual, aku yakin dia tidak akan melanggar, mungkin."

"Irene?!!"

Bercandaan mereka sebelum Rena benar-benar bertemu dengan seorang Joker, semua ini dilakukan demi konten dan uang. Dunia saat ini dipenuhi dengan tipu daya, jarang memang pribadi polos seperti Idol baru kita.

Di sisi lain, sosok pria yang kita bahas sebagai seorang Joker tengah berlari dari kejaran beberapa orang berpakaian serba hitam. Pria tersebut berlarian di antara container, ia ada di salah satu pelabuhan dan terlihat sedikit kerepotan.

"Itu dia!"

"Tangkap dia!"

Ada tiga orang yang mengepung sang Joker, dua dari arah Timur dan satu dari arah barat. Pria yang berprofesi sebagai Gigolo ini malah maju, menuju dua orang tersebut.

"Kita habisi dia!"

Sebelum keduanya bertindak, dengan cepat Joker melakukan langkah panjang tepat berada di depan orang pertama dan langsung melayangkan pukulan menyamping ke arah kanan yang tepat dipipi kiri orang tersebut dan membuatnya terjungkal dan menabrak temannya yang berlari di sebelah kanannya.

Brakkk!

Joker pun melesat lari menjauhi keduanya tanpa memalingkan pandangan. Pria ini tidak hanya jago dalam bermain peran, dalam hal beladiri ia pun mempelajari beberapa jenis, memang tidak jadi orang terkuat, namun kombinasi pengetahuan dan teknik akan berbagai macam beladiri membuatnya sebagai petarung yang tidak terkalahkan jika bertemu satu lawan satu. Namun beda halnya jika ada perbedaan jumlah, sehebat apapun manusia punya batasan.

"Aku tidak mungkin mengalahkan tiga orang pro sekaligus, apalagi mereka membawa senjata. Prioritas pekerjaan kali ini bukan mengalahkan mereka."

Xang La Venzo, adalah nama samaran dari Joker yang tengah ia perankan. Pribadi yang bermain di dunia penjualan senjata ilegal, merupakan keturunan Italy-china. Ia telah memerankan peran ini sudah dari satu tahun yang lalu, dan terkadang ia kembali memerankan nya ketika ada pekerjaan yang menyangkut hal ini.

Venzo berhasil meraih moto board yang terpakir di pelabuhan tersebut. Ia langsung tancap gas kabur dari pelabuhan tersebut. Terdengar suara para pengejar yang mulai menyiapkan kapal.

"Cepat kejar dia!"

Doorrr!

Terdengar suara tembakan. Namun tidak mengenai Venzo atau pun moto board nya. Hanya mengenai air laut.

"Bodoh! Kita harus menangkapnya hidup-hidup!"

"Ayo semuanya naik ke kapa!"

Karena kurang sigap dalam mengejar sang ahli, sosok Joker menghilang dalam gelapnya malam di area pelabuhan tersebut. Moto board nya ditemukan namun sosok Venzo yang dicari tidak ada di manapun.

"Sial! Si keparat itu sudah kabur!"

Keesokan harinya, di salah satu penerbangan ke Pulau Bali yang mana sosok pria yang memiliki Penampilan berbeda namun punya nama sebutan yang sama, Joker. Mengenakan pakaian layaknya turis internasional, melihat sekeliling bandara tersebut sambil melihat tablet yang ia genggam.

Seperti biasa, sosok Joker ketika terlihat dalam pekerjaan yang mengharuskan ia bersinggungan dengan kelompok luar Negeri, ia mau tidak mau harus melakukan cuti atau dalam hal ini adalah liburan keluar Negeri.

"King, kau sudah baca email yang baru ku forward? Aku ingin kau mengecek latar belakang game yang menjadi panggung utama permintaan tersebut."

"Iya baik,"

"Ok, hasilnya kutunggu nanti malam,"

Senyum tipis tersirat pada wajah asia namun bermata biru sang Joker. Owens Gill, nama samaran turis yang sering digunakan Joker, entah kenapa ia jarang menggunakan karakter lain untuk berlibur, yang paling sering adalah si Owens ini.

"2045 ya, sekitar tiga bulan lebih."

Owens menarik koper bawannya keluar dari bandara, sesekali menekan META Glass nya untuk memastikan posisi ia berada dan sesekali pula ia mengecek tablenya, melihat agenda liburan dirinya kali ini.

"Sepertinya pekerjaan selanjutnya akan jauh lebih menarik."

Senyum kali ini lebih menawan dan luar dari biasanya. Sudah lama Joker tidak menemukan pekerjaan yang berbeda dan lebih menantang dari satu tahun terakhir. Ia tipikal orang yang ingin mencoba banyak hal, dan menggenggam ritme pekerjaan dalam waktu sesingkat singkatnya.

Malam harinya sesuai permintaan King mengirimkan laporan atau dalam harfiahnya informasi mengenai Game dan pekerjaan yang akan diambil oleh Joker selanjutnya.

"META semakin menggila,"

META perusahaan bergerak dibidang IT yang tidak hanya memproduksi game melainkan memproduksi juga perangkat keras dalam support untuk bermain game dan kehidupan sehari-hari. Ditambah kini sudah berkerja sama dengan perusahaan software yang terpecah dan bergabung menjadi METAVERSE menciptakan sebuah Dunia Game dirumorkan akan menjadi yang terbesar.

Dunia Game adalah Dunia Virtual yang dibentuk untuk kepentingan bermain game, tatanannya disesuaikan dengan isi game yang akan dimainkan. Paling terkenal dari META yang mereka kembangkan adalah Dunia Game MMORPG, Saga Series. Namun dikatakan masih kurang luas, makanya mereka membuat tiga series dunia yang berbeda. Terdapat Lost Saga, Grand Saga, dan Final Saga. Ketiganya tidak sama namun saling berhubungan.

Sedangkan kini dikatakan mereka berhasil menyempurnakan dengan bantuan kumpulan perusahaan software dan developer game untuk membuat Dunia Game terluas yang pernah ada, yaitu Lonsdaleite atau game nya bernama Lonsdaleite Online (LO).