Dita sidah di tangani oleh dokter di ruang UGD. Sedangkan di luar Radit nampak gelisah karena seadri mereka sampai Rumah Sakit dan Dita masuk ke ruang UGD Radit hanya mondar mandir.
"Lo kenapa sih Dit?" tanya Chika heran.
"Enggak kok, gue gak papa!" ujarnya.
"Gak papa gimana, lonkelihatan gelisah gitu dari tadi!" ucap Chika.
"Tapi gue gak papa Chik, beneran gue gak papa!" ujarnya.
"Udah deh lo gak usah bohong sama gue, gie sahabat elo Dit adek lo!" tukas Chika.
"Gak tau kenapa gue kaya kawatir gitu, takut kalau Dita kenapa-napa," jelas Radit.
"Lo yakin aja ya kalai Dita pasti baik-baik aja. Dia sekarang lagi di tangani dokter, fikirin yang positiv ya," ujarnya.
"Iyq Chik, semoga saja keadaan Dota berangsur membaik!" sahut Radit.
Radit sendiri heran mengapa perasaan aneh ini tiba-tiba muncul. Dirinya belum bisa mengartikan ini sebagai sebuah perasaan cinta.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com