"Lo pulang ama siapa, Na?" tanya Fara pada sahabatnya itu.
"Lo mau nebeng?" sangka Mona atas apa yang sedang menjadi pertanyaan Fara barusan.
"Lo itu apa cenayang sih, Na? Beruntung banget gue punya sahabat yang pekanya nggak ada obat macam lo." Mendengar apa yang dikatakan oleh Fara dengan sangat cepatnya Mona lantas memutar kedua manik matanya berputar malas.
"Pulang ama Chandra gue, lo masih mau nebeng?" tanya Mona dengan menarik sebelah ujung bibirnya membentuk senyum durjana di sana.
"Chandra bawa mobil?" tanya Fara yang masih tidak bisa untuk menelaah dengan baik apa yang ada di dalam isi kepala milik Mona saat ini.
"Motorlah. Lo masih mau nebeng?" tanya Mona dan apa yang dia pertanyakan itu langsung saja ditolak tanpa mau pikir panjang oleh Fara.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com