"Kanaya Erika Zefanya, sosok dari jatuh cinta yang pernah ada," jelas Sakti dengan tatapan mata yang sangat teduh dan itu hanya akan dilihat oleh Laskar jika topik obrolan dia dan Sakti adalah Naya.
"Nama lengkapnya itu?" tanya Laskar dengan menghunuskan tatapan yang penuh dengan selidik.
"Iya," jawab Sakti dengan sangat enteng seperti tidak ada beban yang perlu untuk mereka khawatirkan.
"Gue rasa-rasanya tidak heran ama dia. Tapi ini 'kan baru pertama kalinya gue ketemu ama dia." Sakti tak sedikit pun menaruh rasa curiga atas apa yang baru saja dikatakan oleh Laskar.
"Gue sih nggak kaget ama apa yang lo katakan barusan. Karena Karin memang adalah gudangnya sensasi di kalangan pengacara muda," tutur Sakti dengan bayangan masa lalu yang muncul dan tertata rapi di dalam benak Sakti Anggara Lesmana saat ini.
"Jangan bilang lo yang jadi dalang di balik sensasi itu terjadi?" tuduh Laskar pada Sakti tanpa menginginkan sesi pikir ulang terlebih dahulu.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com