webnovel

Drugs + Love = Addicted

Mature content (21+) Jenna Jameson dinyatakan menderita anemia aplastik, yang membuat dirinya sering bertemu dengan Dokter Ryan Karl, hingga secara tak sengaja terlibat cinta terlarang yang tidak seharusnya terjadi di antara mereka. Pada mulanya Jenna tak mengetahui bahwa Ryan ternyata adalah pria beristri. Hingga kepulangan Hellen Duncan-Karl, istri Ryan, menyadarkan Jenna bahwa dirinya dan Ryan tak akan pernah bisa bersatu. Jenna kemudian memutuskan untuk menerima pinangan Blake Gillian, mantan kekasihnya di masa lalu yang kembali hanya demi bisa menjalin kembali kisah cinta yang sempat terputus. Ketika Jenna dan Ryan telah memilih untuk melanjutkan hidup masing-masing, takdir justru seolah membuat lelucon. Secara kebetulan Ryan-Hellen dan Jenna-Blake berlibur ke tempat yang sama, sekaligus Dokter John Armando, yang merupakan sahabat Hellen sejak kecil, yang ternyata merupakan selingkuhan Hellen. Ditambah keterlibatan Clara—sahabat Jenna, membuat kisah cinta semakin rumit. Akankah cinta menemukan jalan pulang yang benar, jika cinta tak lagi cinta? Terlebih jika didominasi obsesi yang selayaknya candu, yang pada akhirnya memorak porandakan cinta yang dibangun dan dipupuk dengan tulus. Mampukah mereka menemukan kebahagiaan pada akhirnya? - Drugs + Love = Addicted - Reach me on IG: @kennie_r89 Vectorist: A_Nzee IG: @a_nzee

Kennie_Re · Urbain
Pas assez d’évaluations
390 Chs

Terjebak (2)

"Hentikan! Apa kau mau masuk ke dalam rumah itu?" tanya lelaki tua yang mabuk itu.

"Disana tidak ada siapa-siapa," kekehnya.

Hiroshi hanya tersenyum lalu teruskan maksudnya, yaitu membuka pintu itu. Dan segera merangsek ke dalam rumah yang ternyata sudah kosong itu.

Hazel telah dipindahkan, dan segera setelah menyadari apa yang terjadi ia langsung menelpon Gin, dan mengatakan kepadanya kalau Hazel sedang tidak berada di sana.

Gin yang memang mengamati dari kejauhan, tahu kalau ada pondokan kecil yang berjarak lima puluh meter dari sana.

"Aoyama-San, ada rumah lain di belakang pondokan itu. Searah jarum jam sepuluh, aku dapat melihat rumah yang dibangun dan dikelilingi pohon itu," urai Gin.

Hiroshi pun mengangguk dan ikuti arahan yang diberikan oleh Gin. Ia bergegas tinggalkan rumah yang ternyata hanya jebakan itu.

"Kau mau kemana?" tanya lelaki mabuk itu dengan langkah terseok, ia pun ekori langkah Hiroshi menuju pondokan kecil tersebut.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com