webnovel

Dosen Tampan itu Suamiku

Dari sekian banyak wanita yang menginginkan menjadi istri dari dosen tampan itu, aku lah yang menjadi istrinya. Menjadi wanita yang beruntung itu, Ini cerita suami dosenku yang cuek-cuek tapi bucin setengah mati padaku. Walaupun begitu, bukankah setiap perjalanan cinta seseorang pasti lah berbeda. Mereka sama seperti pasangan yang lainnya, masalah demi masalah datang bertubi-tubi dan mereka mampu untuk menghadapinya. Ini kisah dosen dan mahasiswinya, semoga suka. Lets read gaess.

Uniyeppeo · Urbain
Pas assez d’évaluations
301 Chs

103

Bab 103

Matahari sudah berada di puncak apartemen nya sinar matahari cukup menyengat membakar tubuh Austin dan Emily yang hanya di selimuti oleh badcover.

Austin membuka matanya menatap wanita yaang sekarang sedang tidur di depan nya.

Jemari nya dengan lihai menyibak rambut Emily yang menutupi wajah cantik nya.

Setelah menatap Emily untuk beberapa saat Austin meraih ponselnya dan melihat jam di ponselnya. Sudah pukul 8 pagi dan ia harus berkemas ke kantor. Dengan perlahan Austin turun dari ranjang dengan sangat hati-hati karena ia tidak ingin membangun kan Emily yang tampak masih nyenyak di dalam tidur nya. Austin mengambil piyama dan mengenakan nya, lalu menyelimuti seluruh tubuh Emily dengan badcover itu tubuh Emily yang merengkuh kecil dan mungil.

Setelah selesai mandi Austin mengenakan setelan kemeja nya dan berbenah diri mengenakan dasi dan jas nya.

"Apakah tidur mu nyenyak?" Ujar Austin yang masih berdiri di depan kaca merapikan bajunya

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com