webnovel

Salah Paham

Mobil yang dikemudikan oleh mang Ujang, tanpa terasa sudah sampai di depan rumah berlantai dua. Ririn begitu takjub melihat halaman yang luas dan taman dipenuhi berbagai bunga yang terlihat terawat.

Adam selama di mobil hanya diam, pria itu kembali lagi dingin sejak bertemu dengan mantan istrinya di Bandara tadi. Melihat majikanya cuek kepada wanita yang duduk di sebelahnya, mang Ujang mengajak Ririn turun, sedangkan gadis itu tidak menyadari kalau pria di sebelahnya tadi sudah tidak ada lagi di mobil.

"Mang, ini rumah Ibu Mirna?" tanya Ririn sambil menatap pintu besar di depanya.

"Iya Non," jawab mang Ujang.

"Mang, jangan panggil, Non. Saya ke sini mau kerja." ujar Ririn sambil mengikuti mang Ujang yang berjalan lebih dulu.

Saat pintu terbuka gadis itu terperangah dengan isi rumah majikanya, Mang Ujang yang melihat itu tersenyum, wanita yang dibawa anak majikanya itu begitu lucu, ia yakin istrinya akan senang.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com