webnovel

Bab 188

Tak ada habisnya Papa, tidak bukan Papa lagi. Dia hanya orang lain yang kebetulan mengangkatku sebagai anak, membuatku hidup menderita di tengah keluarga Kamandaka.

Terimakasih, ucapan itu hanya untuk sosok Papa dan Mama yang bersikap baik meski pada dasarnya merawat aku yang memiliki nasib malang dibuang oleh ke dua orsng tua ku. Tapi mereka, entah aku tidak mengerti tujuan mereka mengangkat ku sebagai anak jika hanya di perlakukan tidak baik. Kenapa tidak di serahkan ke panti asuhan saja jika memang tidak sudi memiliki anak yang tidak jelas asal usulnya seperti aku.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com