webnovel

Dekat Tak Tergenggam

"Kita kan lagi membahas tentang cinta sehidup semati kita, Kiya Sayang." "Iya. Gue hidup. LO MATI!!!" ~~~~~~ Raka Canda Winata. Si cowok tengil dengan hobby gombalin cewek-cewek di kampus. Namun, gombalannya tidak berlaku untuk Akhiya Nabila. Cewek si penyandang status gagal move on. Lelaki yang hendak mendekati bergidik ngeri dengan sorot tajam mata nya yang mematikan. Sifat Raka yang menjengkelkan di hampir setiap hari membuatnya di BLACKLIST dari daftar nama manusia di bumi versi Akhiya. Ratusan hari terlewati. Namun, cewek jutek itu enggan membuka hati. Apakah sesulit itu perjuangan Raka untuk mendapatkan secuil hati si Cewek galak se-antero Universitas? Masalah besar datang dari kisah masa lalu Akhiya. Akankah Raka putus asa dengan semua keadaan yang ada?

Aprilliaskm · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
244 Chs

Ditelan Bumi

*****

Sesuai pesan chat dari Raka, Kiya pergi ke rumah sakit untuk melihat keadaan Ayah Raka yang sudah sadar dengan kondisi yang cukup baik untuk dijenguk.

Sebenarnya Kiya tadinya sedikit ragu untuk menuruti permintaan Raka. Namun, hatinya kembali optimis untuk melupakan segalanya yang bersangkutan dengan masa lalu itu. Lagipula Kiya tidak sendiri, ada Bima yang ikut mengantarnya.

Sampai di tempat tujuan, mereka berjalanan beriringan menuju ruangan Rafael. Letaknya ada di lantai tiga, maka mereka menggunakan lift untuk ke sana.

Kiya menekan salah satu tombol dan menunggu pintu lift terbuka. Saat terbuka, beberapa orang muncul dari balik pintu. Setelah orang - orang itu keluar, Kiya bersama kakaknya masuk.

"Kapan jadiannya?" Bima menatap Kiya.

Kiya menggeleng. "Nggak."

"Hubungan lo berdua sebenarnya apaan, sih?" Bima memberi senyum jahil pada Kiya.

"Temen."

Bunyi lift terdengar, disusul pintu terbuka. Sambil beranjak keluar, Bima berbisik pada Kiya, "Friendzone."

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com