Julian menatap orang yang ada di hadapannya, siapa lagi jika bukan ayah dari putri yang akan dirinya nikahi, setelah Aurora kembali barulah dia menemui ayahnya, tentu saja dengan penampilan yang berbeda,tidak seperti di awal yang dia kenakan.
Pria itu di ajak untuk berbicara di dalam restoran, restoran yang terletak di dalam hotel heaven tempat menginap mereka, entah kali ini apa yang akan di bicarakan, seperti Julian bisa menembak satu hal.
Tentang hari pernikahan dan juga janji dirinya pada pria itu.
"Bagaimana jika kita memesan makan juga? Agar pembicaraan lebih terasa nyaman?" Tanya Julian, untuk apa mereka ada di restoran jika tidak ada hal yang mau mereka coba, hanya duduk di sana.
Eric terdiam, itu benar jika setidaknya mereka harus memesan makan bukan? Dirinya memberikan anggukan pada pria di hadapannya, membiarkan pria itu melakukan hal yang dia inginkan.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com