Juju dan Patria masih sibuk mencari keberadaan Kong Oesman yang sejak tadi belum di ketemukan juga.
Karna mereka sudah terlalu kelelahan mencari Kong Oesman, hingga naik-naik ke atas genteng, mereka pun memutuskam untuk beristirahat sejenak.
"Capek, Pat!" keluh Juju sambil men-selonjorkan kakinya lurus di atas tanah.
"Sama, Ju! Gue juga capek banget," Patria membuka satu kancing bajunya sambil mengipas-ngipaskan telapak tangan untuk mencari angin.
"Aduh, capek banget gue, sumpah! Sampai masuk ke dalam toran air untuk mengecek keberadaan si Engkong!" ujar Patria dengan wajah yang tampak penat.
"Lagian elu ngapain juga segala periksa toran air! Kan kurang kerjaan banget!" cerca Juju.
"Ya, elu mah norak banget, Ju! Otak elu mah gak nyampek ya?"
"Gak nyampek bagaiamana?"
"Ya, otak elu gak nyampek ke otak gue! Kan bisa aja Kong Oesman, bunuh diri dengan cara memasukkan diri ke dalam toran air biar jasadnya gak ditemukan!" jelas Patria.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com