Untuk saat ini, anggaplah Liza sedang menarik diri dari peradaban kota dengan segala kemodernisasinya. Liburan panjang di tempat yang sangat terpencil. Karena kali ini, dia sedang menikmati indahnya berada di hutan Innsbruck ini.
Ketika malam semakin larut, serta cahaya senter ponsel Liza menuntunnya berjalan bersama Yui untuk menuju ke salah satu titik yang sebelumnya ditunjuk oleh Yui. Tepat di titik cahaya sebelah tenggara, dekat dengan pohon cemara besar penuh salju di helaian daunnya, mirip sekali dengan pohon natal.
"Ayo, Nona! Diluar semakin dingin! Sebaiknya kita cepat masuk!"
Yui sudah selesai membersihkan dan pintu rumah yang tadinya tertutup oleh semak belukar. Sejak zaman abad pertengahan rumah ini sudah tidak ada yang menjamah. Begitupun semua rumah tersembunyi yang ada disini. Semuanya tertutup rapat oleh tebalnya tumbuhan liar.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com