webnovel

CRUSH (My Fireflies)

Karina menunggu pacarnya hampir 4 jam untuk merayakan tahun baru bersama. Namun, pacarnya tak kunjung datang dan tiba-tiba menelepon untuk meminta putus dengannya. Sumpah serapah terus keluar dari mulutnya dengan wajah berlinang air mata. Namun, alih-alih basah oleh air mata, hujan malah mengguyur Karina seperti disengaja. Lalu, seorang cowok tampan menghampiri dan memberikannya payung serta satu cup hot coffee. Tanpa berbicara apa pun. Kebaikan kecil itu membuat hatinya berdesir. Dan tanpa mereka sadari, benang takdir sudah terikat di antara keduanya. Membawa berbagai rasa, serta kenangan yang akan segera terukir. Lewat kepolosan cinta masa SMA yang penuh dengan drama dan juga ke-absurd-an teman-temannya yang juga ikut menghiasi kenangan. Ikuti kisah penuh warna mereka di sini!!

HuangVioren · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
243 Chs

Tantangan (2)

"Peta!!"

"Katakan sekali peta!! Dimana kasurnya!!"

"Peta!! Dimana kasurnya!!"

"Oiii kalian ...!!" Cukup sudah. Perempatan di kepala Valeny sudah muncul sebanyak 6 kali.

Teman-temannya tidak bisa diajak ngobrol apalagi diandalkan! Saat Valeny hampir meledak, seseorang mengetuk pintu kamarnya.

'Tok..tok..tok..'

Keadaan hening!

'Tok..tok..tok..'

Masih tidak ada jawaban!

'Tok..tok..tok..tok..tok..'

Valeny yang merasa kesal karena pintu diketuk tanpa henti, langsung menatap Auryn tajam.

"Siapa?!!" Auryn membuka pintu dan kurang dari 3 detik..

'Brakk!!'

Auryn lansung menutup pintu saat melihat siapa yang bertamu. Yah ... lebih tepatnya jika dikatakan membanting pintu sih!

"Eh?? siapa Ryn?" Tanya Rea

"Siluman rubah!" Jawab Auryn ngasal.

"Seriusan?? Coba gue liat!!" Dan Rea pun membuka pintu dan kurang dari 3 detik Rea juga melakukan hal yang sama seperti Auryn.

"Eh?? Ditutup lagi pintunya? Siapa Rea?!" Tanya Key penasaran.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com