webnovel
#ROMANCE
#R18
#COMEDY

Crazy Wife Vs Cold Husband

WARNING! Terdapat konten dewasa di dalam novel ini. Harap bijaklah memilih bacaan. "Kamu bebas melakukan apapun di rumah ini, kamu bebas pergi ke manapun, dan aku tak peduli dengan itu! Tapi, satu hal yang harus kamu ingat! Jangan pernah mengusik kehidupan pribadiku!" tegas pria berusia 25 tahun, berwajah Asia dengan ciri khas rambut panjangnya yang membuatnya terlihat tampan dan cool di mata para wanita, tepat di hadapan wanita yang baru saja sah menjadi istrinya. "Aku bahkan tak peduli dengan apapun yang berkaitan dengan dirimu! Jangan pernah menggangguku juga! Jika tidak, kamu akan tahu akibatnya! Kamu tahu, aku bisa melakukan apapun untuk membalas orang yang berani mengusikku! Dan, satu lagi. Jangan pernah menyentuhku, atau aku akan membuat dirimu menyesal, dan takan pernah sanggup untuk bangun kembali!" ancam gadis cantik serta berwajah lugu bernama Gabriela Anastasya Sasongko, berusia 21 tahun seraya menunjuk wajah pria tampan itu tepat di wajah pria itu. Siapa sangka? Di balik wajahnya yang lugu tersimpan sesuatu yang membuat pria itu hampir mengalami darah tinggi setiap harinya, serta mendadak membuatnya memiliki riwayat penyakit jantung. Menikah adalah jalan yang harus keduanya tempuh ketika keduanya terlibat dalam skandal yang terjadi akibat kesalah pahaman. Lantas, akankah pernikahan itu dapat membawa keduanya saling menerima kehadiran satu sama lain? Dan mungkinkah seiring berjalannya waktu dapat menumbuhkan benih cinta di hati keduanya?

Mahdania · Urbain
Pas assez d’évaluations
409 Chs
#ROMANCE
#R18
#COMEDY

CWCVH PART 325

Waktu berlalu, Briel tengah berada di dalam ruang pertemuan. Dia duduk di sana menghadiri meeting yang sebelumnya sempat dia tunda. Dia hanya diam, pandangan dan kepalanya terasa kosong meski kini seharusnya dia fokus pada pembahasan meeting tersebut. Tubuhnya berada di ruangan itu, tetapi tidak dengan pikirannya.

Daniel tengah menjelaskan sesuatu yang dia lihat di tangannya, yaitu berkas yang sebelumnya tak Briel sentuh. Namun, tiba-tiba saja Briel bangun dari duduknya. Hal itu membuat semua orang yang ada di sana, di mana mereka menginginkan tanggapan Briel mengenai apa yang mereka bahas pun menjadi bingung.

"Maaf, kita lanjutkan meeting ini nanti. Saya benar-benar merasa tak baik-baik saja. Saya perlu keluar sekarang! Saya benar-benar merasa tak sehat," ucap Briel dan bergegas baru keluar dari ruang pertemuan.

Melihat hal itu, lantas Daniel bergegas menghampiri Briel.