Throne of Sphinx

" Sitri "

Begitulah nama Id dari Monster aneh didepannya, tapi dari namanya Rex bisa tahu, menurut iblis dari 72 Ars Goetia, Sitri adalah salah satunya, dan bentuknya sama persis dengan apa yang dideskripsikan didalam legenda.

[ Anda telah bertemu Iblis Legendaris, salah satu dari 72 Iblis Solomon, Sitri ( A ) ]

[ Anda Terkena Debuff seluruh status ]

[ Efek Kelas, Conqueror Will Diaktifkan, Seluruh Debuff dihapus ke keadaan semula ]

Wajah Rex sempat Jelek setelah membaca Notifikasi kedua, namun wajahnya berubah cerah kembali setelah melihat yang ketiga.

Walaupun Debuffnya telah dinonaktifkan, tapi monster ini.

' Apa aku bisa mengalahkan Hal seperti ini ? Oiiii kau sudah 3 kali membuatku terjebak hal seperti ini, Dev Groups sialan, Super Komputer sialan, sial, semuanya, kenapa aku selalu sial. '

Sitri yang terlihat sedang menjilati tangan atau bahkan kaki ? karena dia memiliki badan Macan. Namun dia berdiri seperti manusia normal. Perhatian Sitri tercuri oleh Rsx yang berduri didepannya.

" Oya ? Apa yang dilakukan seorang manusia di rumahku ? "

Mendengar Pertanyaan sekaligus Pernyataan itu, Rex tidak gentar, temperamen sombongnya merasa bahwa ia diremehkan oleh makhluk ini.

" Maafkan ketidaksopananku Iblis Sitri, aku adalah Rex, aku kesi- "

Sebelum Rex dapat menyelesaikan kalimatnya, Sitri langsung menyerbu kearah Rex dengan kecepatan Gila, dan dengan ganas mencoba mencakar Rex dengan tangan dan cakar besarnya.

Namun Rex dengan sigap bereaksi, dan menopang tubuhnya menggunakan Ramesseus yang menghentikan Cakaran dari tangan kiri Sitri.

* Clank *

Lalu dengan cepat, Rex mundur agar tidak terkena momentum kedua, Yaitu Cakaran dari tangan kanannya. Sitri yang tangan kirinya menghantam Ramesseus sedikit merasa kesakitan, lalu ia melihat ke Cakar ditangan kirinya, yang menghantam Ramesseus secara langsung.

Dan secara mengejutkan terdapat retakan disana, yang membuat mata macan Sitri melebar karena terkejut.

" Ahh, itu mengejutkanku, sepertinya tongkatmu itu bukan hanya sekedar mainan bukan ? "

" Mainan kau bilang ? Iblis seperti dirimu bahkan tidak bisa membuat goresan di tongkatku ini, jangan sombong hanya karena kau merasa lebih kuat dariku, Sitri "

Rex berkata dengan nada sombong kepada Sitri, lagipula lawannya walaupun merupakan Iblis Legendaris, peringkatnya sekarang adalah A, walaupun kecil, Rex masih melihat harapan saat melawan Monster peringkat A.

Jika pemain dengan level 100 kebawah mengatakan itu dengan santai mungkin banyak orang akan meragukan telinga mereka, biasanya monster peringkat A hanya dapat dihadapi secara Party oleh bebrapa Player dengan Level 100 keatas dan dihadapi solo oleh level 150 keatas, namun Rex yang level hanya baru menginjak 35, ingin menghadapi monster Rank A sendirian ? Itu adalah Bunuh diri pasti.

Rex juga tahu itu, maka dari itu ia menyiapkan kartu truf jika hal ini terjadi, dan benar saja, ia tidak pernah salah dengan intuisinya.

" Fiuuh, ini akan merepotkan . "

Setelah Rex mengucapkan itu, Sitri kembali berlari kearah Rex, namun dengan kontrol yang ciamik, Rex berhasil menghindar terjangan Sitri, dan mengambil tiga buah gulungan dengan tangan kirinya.

" Gulir Unseal [ Light Bind ] "

Setelah mengucapkan itu salah satu Gulungun bercahaya terang, dan gulungan itu Rex lemparkan kearah Sitri, dan saat Gulungan itu terbuka dan melayang didepannya, Sitri langsung mengoyak Gulungan itu dengan cakarnya.

Namun, alih-alih rusak, Gulungan itu berubah menjadi rantai Emas dan melilit tubuh Sitri, itu adalah Gulir Rank B [ Light Bind ].

Sitri melebarkan matanya saat rantai emas itu melilit seluruh tubuhnya, ia mencoba memberontak, namun itu hanya tergerak sedikit.

Tanpa buang-buang waktu Rex melemparkan kedua gulungan yang tersisa ditangannya ke langit, dan mengucapkan mantra pembukanya.

" [ Double Unseal : Spear of Anti-Demon ] "

Setelah Rex mengucapkan itu, Dua Gulungan diatas kepalanya yang ia lempar tadi membentang, lalu keluar Sebuah tombak dari masing masing Gulungan, tombak itu sangat besar dan bercahaya, lalu seperti proyektil, menuju kearah Sitri yang terantai dan mengenai jantung dan kepalanya.

' Yosh, apakah sudah selesai. '

Rex sempat berpikir bahwa Ketiga Gulungan yang membuatnya menghabiskan seluruh koinnya itu bisa membunuh Sitri, namun pikirannya terlalu naif, Sitri bangkit dan bertambah besar hingga 6 meter, sehingga seluruh rantai terbuka.

Melihat itu mata Rex melebar, dan dengan cepat mengambil keputusan, ia langsung merapal mantra Skillnya.

" Agungkan Namamu kepada Dunia, [ Throne of Sphinx ] !!! "

Setelah itu Tanah bergetar, dan dari tanah muncul sebuah konstruksi atau patung, namun itu bukan patung, Badan patung itu memiliki warna seperti langit berbintang, lalu dikepalanya memakai topi raja dengan ular kobra ditengahnya, dan yang paling mencolok adalah sayap emasnya, ukurannya tidak terlalu besar, namun itu terlihat sangat mewah dan luar biasa, bentuknya adalah hal yang Familier untuk Rex, itu mirip dengan Patung Sphinx di mesir.

Rex lalu dengan senyum percaya diri kembali menghadap Sitri yang masih berusaha melepaskan tombak emas yang tertancap didada dan kepalanya, namun Rex tidak mau membuat kesalahan yang sama untuk yang kedua kalinya.

" [ Throne of Sphinx ], Tembak !!! "

Lalu seketika 10 Pedang emas terbentuk melingkar Dibelakang Rex, dan dengan cepat seperti proyektil, menuju Sitri dan menancap diseluruh tubuhnya.

Lalu setiap detik 10 pedang terbentuk dan menuju seperti Proyektil kearah Sitri dan memenuhi tubuhnya dengan tanapan pedang Emas. Rex yang melihat itu bergumam dengan keringat dingin dan tersenyum masam.

" Apa ini benar-benar Skill Rank C, bukankah ini terlalu IMBA ? "

Setelah semenit, Throne of Sphinx berhenti memproduksi Pedang dan kembali menyelam ke tanah dan membuat tanah bergetar.

Melihat bahwa Sitri belum tewas karena belum ada pemberitahuannya, Rex mendekati Sitri yang seluruh tubuhnya telah tertancap pedang, 10 pedang setiap detik, dengan durasi 60 detik, 600 pedang !!!, dan semuanya tertancap dengan sempurna di tubuh Sitri.

Pengunaan Throne of Sphinx menjadi lebih mudah, dikarenakan Sitri yang gerakannya terbatas, jika dia bisa bergerak mungkin Throne of Sphinx tidak akan terlalu berguna, karena kecepatan Sitri yang Gila.

Saat Rex mendekati Sitri, ia mendengar suara Sitri yang mencoba berbicara.

" Manusia, kau menang kali ini, namun, aku adalah yang terlemah dari yang terlemah di Ars Goetia, kau masih akan bertemu banyak musuh lainnya nanti, jadi jangan sombong karena kau bisa membunuhku. "

Mendengar itu, Rex hanya dengan ringan menusukkan Ujung Ramesseus ke Jantung Sitri.

* Cratt *

" Selamat Tinggal, Sitri "

Setelah itu, seluruh pedang Emas yang tertancap di tubuh Sitri berubah menjadi partikel emas dan pecah di udara, menghilang. Setelah pasti membunuh Sitri, Rex mendapat Notifikasi didepannya.

[ Anda telah membunuh salah satu Iblis Legendari Sitri ]

[ Anda Telah Naik beberapa level ]

[ Level anda Menjadi 46 ]

[ Anda mendapat 30 Poin Stat ]

[ Iblis Sitri Menjatuhkan Octaring ( Unique ) ]

[ Iblis Sitri Menjatuhkan Black Double Hand ( Rare ) ]

Mendengar itu Rex lega, karena dia telah menyelesaikan tantangan terbesar dari Misi yang diberikan Denn. Setelah selesai mengambil Octaring dan Black Double Hand yang dijatuhkan oleh Iblis Sitri, Rex langsung kembali melanjutkan misi Denn tanpa mendistribusikan Poin stat ataupun mengecek status terlebih dahulu.

Rex langsung menuju sebuah kristal dimana tubuh Percha sang putri pertama, lalu ia dengan Ramesseus memecahkan kriatal itu dengan cukup mudah, bayangkan saja memecahkan Es batu dengan palu.

Lalu saat ia mengecek tubuh itu, sudah tidak ada lagi detak di nadinya yang menandakan bahwa itu sudah mati, namun tiba tiba sebuah proyeksi transparan muncul didepan Rex, itu adalah proyeksi atau arwah dari Percha sang putri pertama yang telah tersenyun indah, seperti jiwanya sudah tenang.

" Terima kasih manusia, karena menyelamatkanku dari Neraka tak Terbatas itu, aku sangat berterima kasih, aku ingin sekali memberimu hadiah, namun, sayang sekali aku hanya seorang arwah sekarang, jadi aku tidak bisa melakukan apa-apa untukmu, maafkan aku. "

Percha menunduk dengan malu karena ia tidak dapat memberikan apa apa pada Penyelamatnya. Namun inilah yang ditunggu Rex.

" Aku hanya ingin meminta suatu hal yang dapat dengan mudah kau kabulkan. "

" Hmm, apa itu ? aku akan memenuhinya sebisaku. "

" Sebenarnya aku kesini atas permintaan dari Denn, dan satu hal yang aku ingin minta darimu adalah untuk memaafkannya, ia sudah sangat merasa menyesal melakukan itu padamu. "

Mendengar itu, Arwah Percha terlihat seperti menahan tawa dan memegang perutnya. Ia lalu bertanya kepada Rex.

" Hahahahahahaha, jadi hanya itu permintaanmu ? "

" Um, apakah itu tidak bisa ? "

" Tidak bukan begitu, sebenarnya aku sudah memaafkannya sejak dulu, itu adalah kesalahanku yang buta terhadap cinta sehingga aku bahkan membunuh adikku sendiri, jadi aku sudah memaafkannya sejak dulu, dan juga sebelum aku pergi, tolong sampaikan permintaan maafku kepadanya karena sudah mengutuknya. "

" Oke "

Jawab Rex sambil membuat pose tangan Oke.

" Hahahaha, kau pria yang lucu bukan ? baiklah kalau begitu, aku akan pergi, diberkatilah kau, Rex "

Setelah itu Arwah Percha menghilang kedalam cahaya terang, hanya menyisakan Rex yang terbengong menunggu notifikasi , lalu ia sadar Questnya belum selesai sebelum melapor ke Denn.

" Kalau begitu, aku harus segera menemuinya. "

Setelah bergumam, Rex langsung pergi meninggalkan Gua penuh darah dan kotoran itu, menuju ke Rumah Denn.

_____________________________

" Jadi begitu ya * hiks *, dia sudah memaafkanku ya* hiks *, hahaha, *hiks* *hiks*, aku sangat bahagia, terima kasih Rex. "

Denn berterima kasih kepada Rex dengan tulus sambil menangis tersedu sedu.

" Tidak, tidak apa apa. "

Setelah itu muncul Notifikasi yang telah ditunggu oleh Rex sejak tadi.

[ Anda telah menyelesaikan Misi Rank A ( Tolong Pak Tua Denn ) dengan Rating S+ ]

[ Anda Telah Naik Beberapa Level ]

[ Anda mencapai Level 50 ]

[ Anda Telah mendapatkan 80 Poin Stat ]

[ Anda telah medapatkan Jubah suci Haku ( Epic ) ]

[ Afinitas dengan Denn menjadi Max ]

Melihat itu Rex sangat gembira, ia telah telah mencapai Level yang orang orang sebut, Gerbang pertama, dan hanya dalam waktu sangat singkat.

' Fiuuh, kerja kerasku selama 10 hari terakhir tidak sia sia '

10 Hari terakhir yang Rex maksud adalah waktu di dunia nyata, jadi 40 hari di Orbis, mulai dari Grinding untuk mencapai level dimana Int nya cukup untuk menggunakan Skill, dan membunuh para PK.

' Perasaan ini menyenangkan, namun, setelah memasuki gerbang pertama atau level 50, kecepatan Leveling akan menjadi jauh lebih lambat karena tambahan Exp yang tidak masuk akal disetiap level.'

Setelah mengecek hadiahnya di Inventory, Rex langsung dihadapkan oleh Denn yang telah bercahaya, dan saat cahaya reda, itu menunjukan wajah seorang pria tampan berambut pirang, sekitar umur 30 an.

" Haaa !! Siapa kau ?!?!? "

Teriak Rex sambil menunjuk wajah Denn.

" Kau jahat sekali Rex, ini aku Denn. "

" Hah, kau Denn ? Tidak, hanya saja aku kurang dapat menerima wajah barumu. "

" Tidak, ini bukan wajah baruku, ini adalah wajah asliku. "

" Haa~ baiklah. "

Jawab Rex sambil menghela nafas.

" Oke, kalau begitu sebagai perayaan keberhasilan kita, aku akan membuatkan Kopi dan cemilan untuk kita berdua. "

Setelah itu, Denn pergi kedapurnya untuk membuatkan mereka bedua Kopi dan cemilan, Rex yang ditinggalkan sendiri lalu mengecek statusnya dan mengenakan 3 Equipment barunya, Octaring, Black Double Hand, dan Jubah Suci Haku.

Setelah itu penampilan Rex berubah, ia melepas armor dadanya dan mengekspos tubuh six pack dengan kulit eksotisnya, Dan dileher Rex menjulur hingga ke telapak kedua tangannya adalah Black Double Hand, lalu ia memakai Jubah putih dengan sedikit corak emas, Jubah Suci Haku, dan tergantung dilehernya sebuah kalung Emas, Octaring.

Penampilannya tidak lagi lusuh sekarang, ia terlihat sangat simple namun elegan.

Rex lalu mengecek Status barunya, dan mendistribusikan poin statnya.

Beginilah Statusnya sekarang.

_____________________

● Nama : Rex

● Level : 50 ( 1230 / 25000 )

[ Setiap Naik Level Kapasitas Exp nya ditambah 5000 ]

● Kelas : Conqueror of Reality ( Special )

* Conqueror Will :

Mengeluarkan sebuah tekanan kepada lawan yang Levelnya lebih rendah daripada pengguna, semakin besar selisih Level, semakin besar tekanan.

* All Weapon User :

Pengguna kelas ini tidak dibatasi penggunaan senjatanya, pengguna dapat memakai senjata jenis apapun selama itu masih dalam syarat penggunaan senjata itu.

* All Equipment User :

Pengguna kelas ini tidak dibatasi dengan Debuff akibat memakai Item kelas lain.

* Efek Terkunci.

* Efek Terkunci

»» Atribut : Reality

»» Tittle : Legendary Slayer

* Memberi waktu keadaan abadi saat HP mencapai 1 % selama 10 detik.

* HP +3000

● HP : 500 / 500 ¦ + 100 ( 3000 )

● MP : 580 / 580 ¦ + 174

○ Strength : 199

○ Stamina : 245

○ Agility : 201

○ Intelegence : 321

○ Dexterity : 236

○ Insight : 200

○ Balance : 245

◎ Poin Stat :

© : 13450

[ Pemain mendapat poin Stat saat menyelesaikan Quest, dan jumlah Poin stat yang didapat tergantung dengan rating seseorang dalam menyelesaikan quest ]

● Weight : 420 / 5000

[ Jika melebihi batas, akan terjadi Debuff pada stat Agility dan Balance ]

_______________________________________

INVENTORY

---------------------------------

Equipment :

===============================

1 ) Nama : Chapter of Reality

Rank : Myth

Daya Tahan : Infinity

Deskripsi : Salah satu dari 9 Pecahan dunia, yang tersebar di seluruh penjuru orbis, berbentuk sebuah Buku Bercahaya, Chapter of Reality merupakan pusaka pengatur Realitas.

Weight : 0 ( Floating )

Intelegence + 500

MP + 30 %

________________________

«©» Special Skill :

[1] Nama : Reality Ruler

Rank : ???

Type : ???

Damage : ???

MP Cost : 0

Cooldown : 0

Int ( min ) : 1000

Deskripsi : Pengguna dapat membuat area Dengan Realitas berbeda, yang dapat diatu sesuka hati, luas area ditentukan oleh tingkat dari pengguna, luas area awal adalah 1m persegi, setiap naik 10 tingkat luas area juga bertambah 1m persegi.

==============================

2 ) Nama : Ramesseus Staff

Rank : Unique [ Growth ]

Daya Tahan : Infinity

Deskripsi : Sebuah tongkat tak terhancurkan dengan kekuatan luar biasa, diambil dari tulang belakang hewan legendaris Sphinx, dengan tampilan melengkung diatas dan wana biru dan emas selang seling.

Weight : 0

Intelegence + 200

Strenght + 200

Balance +200

HP + 20%

________________________

«©» Special Skill :

[1] Nama : Pharaoh Pyramid

Rank : C ( Growth )

Type : AoE

Damage : 20.000

MP Cost : 200

Cooldown : 3 hour.

Int ( min ) : 500

[2] Nama : Throne of Sphinx

Rank : B ( Growth )

Type : Burst

Damage : 300 / Hit

Damage Rate : 15 / s

Duration : 1 Minute

MP Cost : 250

Cooldown : 30 minute

Int ( min ) : 250

=====================

3) Nama : Haku Sacred Cloak

Rank : Epic

Daya Tahan : 1000 / 1000

Deskripsi : Sebuah jubah milik Denn, yang ia pakai pada saat kejayaanya, sebuah jubah yang mengandung aura suci nan agung.

Weight : 300

MP= x 2

===========================

4) Nama : Black Double Hand

Rank : Rare

Daya Tahan : 100 / 100

Deskripsi : Sebuah lengan hitam langka yang terbuat dari bahan langka, kulit dari Domba Preasdes.

Weight : 80

AGI + 10

==========================

5) Nama : Octaring

Rank : Unique

Daya Tahan : 300 / 300

Deskripsi : Sebuah kalung yang merupakan harta dari salah satu dari 72 iblis solomon, Sitri.

Weight : 40

Insight + 20

______________________________________

" Um, ini terasa luar biasa. "