[ Suatu Saat Dimasa Depan ]
POV : Alkira Putra
Aku berjalan dikeramaian kota sembari melihat papan buletin yang sangat besar diatas gedung
"< Royal World >, Huh"
"Jalan untuk menjadi seorang kaisar! Tanah impian yang bisa diperoleh! Game terbesar dalam sejarah; < Royal World >...."
"Sepertinya game ini tidak akan membuatku mendapatkan uang"
Aku merogoh saku
Melihat bagaimana aku hanya memiliki sedikit uang
Akupun kembali berjalan ditengah awan sore sembari meninggalkan papan buletin tersebut
Akhirnya aku sampai di kontrakan kecilku
*Kriieettt
"Assalamualaikum bu, bagaimana perasaan mu?"
Aku masuk kedalam rumah melihat ibuku mencoba bangun dari karpet kecil
*Uhuk *Uhuk
"Waalaikumsalam, kamu sudah datang nak"
Akupun duduk diteras
"Jangan paksakan untuk duduk bu punggungmu nanti sakit dan semuanya"
"Baiklah-baiklah, ibu hanya akan duduk sebentar"
Ibuku tersenyum kepadaku
Akupun merogoh kantong bajuku dan menunjukkan sesuatu
"TAADAAH! Aku mendapatkan kartu ID ini"
"Apakah itu akan berguna?"
Tanya ibuku keheranan
"Tentu saja dengan ini aku bisa mendapatkan pekerjaan dengan mudah, seperti kerja di Kafe atau Toko Buku"
Aku jawab dengan senyuman
"Aku sudah dewasa ibu, aku akan dapat pekerjaan yang lebih baik"
Aku Memasukan kembali kartu ID tersebut kedalam kantong
"Ah Ngomong-ngomong, Putri ada dimana?"
"Dia tadi izin keluar dan belum kembali, ibu khawatir dia bermain dengan anak-anak nakal"
Ibuku terlihat khawatir
"Ibu tenang saja, aku yakin dia bergaul dengan anak-anak yang baik"
Jawabku dengan yakin
Aku kemudian mencoba untuk berdiri
"Kamu adalah kakaknya, dan kakak seharusnya melindungi adiknya"
Suruh ibuku
"Iya, Aku Mengerti bu"
Aku menjawabnya dengan tatapan yakin
Kemudian aku pergi kekamar
*Kreeaat
Aku membuka pintu kamarku dan pergi kearah komputer
*Click
Aku menyalakan CPU
*Nguuung
Komputerku akhirnya menyala
"Aku harus segera mencari pekerjaan, agar bisa bekerja besok"
"Hmmm, sepertinya aku bisa bermain game dulu sebentar"
Aku masuk kedalam beranda game < Content of Magic >
Aku Memasukan data akun yang kupunya
"Hmm, ID : Alkira"
"Dan Password : Alki***"
Aku akhirnya masuk kedalam gamenya
"Kalau dipikir-pikir, sudah lama sejak aku sudah berada digame. Aku menjadi ketagihan selama bertahun-tahun.
Baik 200 jam tanpa tidur, haha"
Aku tertawa kecil mengingat game yang sering aku mainkan dulu.
Tapi sekarang aku sudah dewasa tidak ada waktu untukku bermain game lagi.
Aku melihat Jendela Status Karakter ku dan tiba-tiba aku berpikir
"Aku ingin tau berapa yang aku dapat jika aku menjual akun milikku?
Toh aku tidak punya waktu lagi untuk bermain setelah mendapatkan pekerjaan"
Aku mencari situs lelang di internet
"Hmm, sebenarnya apakah akan laku jika aku menjualnya?, Baiklah akan aku jual dengan harga rendah saja"
Aku melakukan proses-proses pelelangan
Bagus
Mari kita coba jual
[ Request Auction ]
*Click
Akhirnya Request pun selesai
[ Content of Magic ]
Warrior Character
Level : 1500 ( Max Level )
Attack per Second : 3.57
27% Critical Change
+100 Critical Damage
Defense
79% Change of Block
57% Damage Reduction
Resist
35 Cold Resist
40 Fire Resist
- Di Warnet PC
"YA AMPUN, APA INI CUKK"
Seseorang membuat keributan
"Ada apa??"
Seseorang bertanya
"Sepertinya ada sesuatu terjadi"
"LIHAT ORANG INI, DIA MELAKUKAN LELANG KARAKTER"
Orang itu berteriak kembali
"SEMUA STATUSNYA MAX, TIDAK MUNGKIN!!!"
Semua orang diwarnet tersebut berkumpul kearah pria itu
"APA!!!, SATU SET RED DRAGON'S ARMOR?!"
Seseorang disebelahnya ikut berteriak
"HEY DIAM"
Seorang bapak-bapak menyuruh diam tapi mereka tidak mendengarkan
"APA-APAN DENGAN SEMUA BARANG LANGKANYA INI"
"TIDAK BISA DIPERCAYA! SIAPA YANG MENJUAL INI DI PELELANGAN. APA DIA SUDAH GILA!!!"
Semua orang terkejut dengan akun tingkat tinggi yang dijual dengan harga Rp100.000 itu
"AKU AKAN BELI INI DI PELELANGAN, JANGAN COBA UNTUK MENGHENTIKANKU!"
"JANGAN MENGALAHKAN TAWARAN KU, PADA ITEM YANG SUDAH MENJADI HAK KU"
Semua orang yang ada di warnet itu berusaha untuk mendapatkan Akun tersebut.
- Dikantor CoM Soft Perusahaan Yang Merilis Game < Content Of Magic >
Seorang pegawai pria melihat akun yang sedang dilelang tersebut
"Hmm, apa ini?"
Dia penasaran
"Ini adalah barang langka yang akan memberikan aku ratusan ribu rupiah jika aku menjualnya?"
"Oke aku akan menjualnya!"
Tiba-tiba pegawai itu berteriak
"KETUA LIHAT INI, KARAKTER TERBAIK DIGAME KITA SEKARANG DILELANG!"
Ketua perusahaan itupun datang menghampiri pegawai yang tadi
"Apa karakter tersebut bernama "Alkira" "
"YA!!! ITU KARAKTER TERKUAT DIBENUA SIHIR"
"Jadi kalau begitu"
Ketua perusahaan pun tersebut menopang dagu
*Alkira adalah seperti sebuah legenda di game konten sihir kami
"OKE"
Tiba-tiba ketua perusahaan berteriak
"BELI ITU"
"BELI ITU DENGAN TAWARAN DUA KALI LIPAT, BERI 20 KALI TAWARAN TERTINGGI DAN JAGA HARGA TAWARANNYA"
"JIKA KITA MENGGANDAKAN EVENT YANG CUKUP BESAR,
INI AKAN JADI IKLAN UTAMA"
"JAUH LEBIH BAIK DARI PADA 20 JUTA IKLAN DITV"
"KIRIM PESAN KESEMUA PEMAIN KELAS TOP GRANDMASTER"
"JIKA INI BISA MENJADI PERTEMPURAN KOLEKTOR DIANTARA ORANG-ORANG KAYA, MENCAPAI JUTAAN BUKANLAH LELUCON"
Berita tersebut tersebar ke pusat perusahaan di china
Tersebar pula kepada para pemain yang sangat kaya yang sering menghabiskan uangnya hanya demi hiburan semata
Semua pemain TOP yang sangat kaya berusaha mendapatkan akun tersebut
Sampai-sampai CEO perusahaan game CoM Soft pun ingin mendapatkannya
*Dalam bahasa china
"Aku ingin mengkoleksi yang satu ini"
Seluruh internet dibanjiri oleh berita tersebut hanya dalam satu malam
Semua orang menaikan harga tawaran menjadi jumlah yang sangat banyak
Hingga Akhir dari PELELANGAN tersebut
Keesokan Harinya.....
Matahari yang cerah dipagi hari
Dan suara telepon yang berbunyi
*Drrrrrrrrrrrrrrr~
*Drrrrrrrrrrrrrrrr~
"mmmm"
Aku bangun dari tidurku dan mengambil ponselku
"Kenapa didunia ini masih ada yang menelponku"
*Klik
Aku menjawab telepon tersebut
"Halo?!"
Aku menjawab panggilan tersebut dengan mata tertutup karena masih mengantuk
Lalu orang itupun menjawab
"Halo, ini dengan sekretaris dari perusahaan CoM Media; Sarah"
Seorang wanita yang menjawab ku
"Jumlah terakhir dari pelelangan sudah masuk ke account anda. Kami menyarankan anda untuk mengecek jumlahnya"
Ah, Aku ingat account yang aku tempatkan kemarin?
Aku harap aku mendapatkan uang kurang lebih Rp300.000 dari pelelangan itu
"Itu sudah dilelang?, Berapa yang aku dapat?"
Akupun bertanya
Dan orang itupun menjawab
"Sekitar 3 Miliyar dan 100 juta
Aku pun terdiam dengan muka datar karena tidak percaya
"Hel-"
*Beep
Belum selesai orang itu bicara aku sudah mematikan teleponnya
"Apa-apaan ini, siapa yang membuat candaan seperti ini"
Akupun duduk di depan komputer ku dan menghidupkannya
"Seperti tidak ada kerjaan saja orang itu"
"Hmm??"
Akupun melihat hasil lelang kemarin dengan sangat terkejut
"A... Apa.... Ini.....??"
Aku melihat saldo yang aku dapatkan dari pelelangan tersebut
Rp3.100.050.000
Aku gemetar dan sangat terkejut
APAKAH INI NYATA.....??