Shi Yuting melihat kondisi Xiang Yi dan berkata kepada Hei Long, "Bawa dia, dia harus diobati."
Hei Long memandang mereka berdua, takut mereka akan berkelahi lagi.
"Apa kau tuli?" Shi Yuting membentaknya saat melihat mereka tidak kunjung pergi.
Hei Long serta Xiang Yi segera berbalik dan pergi.
Luka mereka diperban, dan mereka kembali ke depan ruang gawat darurat. Shi Yuting dan Gu Yansheng sudah menenangkan diri. Mereka menatap pintu ruang gawat darurat dengan tidak berkedip.
Satu jam, dua jam berlalu, lampu merah di atas ruang gawat darurat tidak kunjung padam. Seperti cahaya merah itu, jantung Shi Yuting seperti berhenti berdetak, dan dia bisa mati kapan saja.
Tiga jam berlalu, dan akhirnya pintu pun terbuka.
Dokter memandang Shi Yuting dengan wajah sedih, "Maaf, Tuan Shi. Anak Anda… telah tiada."
Perkataan sang dokter membuat Shi Yuting seperti tercekik!
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com