webnovel

CINTA YANG BERBEDA

Kisah cinta monyet seorang gadis SMA pada sang kakak kelas. keduanya berpisah karena ayah sang gadis yg merupakan seorang polisi berpindah tugas. Namun, siapa sangka, sang gadis tetap setia mencintai sang senior walau tanpa kabar. hingga suatu pagi datang sepucuk surat dari Rizky yang merupakan cinta pertama gadis itu, membuat segalanya berubah. sejak datangnya surat itu, Ruby merasa hidupnya lebih berwarna. dia menemukan kembali semangat hidupnya yang sempat redup. hingga, tiga tahun berada di luar kota, sang ayah kembali di tugaskan di tempat asal. Jelas Ruby senang. ia tidak berkata apa-apa pada Rizky saat menulis surat balasan itu. karena ia berfikir ini kejutan. namun, siapa sangka, justru ialah yg dibikin terkejut dg berita bhawa rizky sudah meninggal sejak tiga tahun silam. bersamaan dg surat pertama datang. karena rasa cintanya yg dalam, Ruby sering melakukan menggembara sukma seperti yg diajarkan Rizky. jalan2 bersama dgn meninggalkan tubuhnya di rumah. namun, itu tidak berjalan lama. sang kakak yang tahu akan hal itu melaporkan pada ortu mereka. sehingga rajahpun dipasang agar roh yang diluar tak bisa masuk, dan begitupun sebaliknya yang sudah di dalam tak bisa keluar. tapi, karna besarnya rasa cinta Ruby pada Rizki, ia rela mati, dan hidup di Kebadian bersama rizky. berfikir itu lebih baik dan akan menjadi mudah. rupanya, tidak. itu hanya ada dalam pikirannya saja. dunia hantu, lebih licik dan kejam daripada manusia. dia difitnah oleh hantu wanita yang juga tertarik sama Rizky sejak lama sekali, sehingga mengakibatkan Ruby dan Rizky diusir dari alam keabadian, Ruby melakukan reinkarnasi, sementara Rizky tetap dalam wujud hantunya.

All1110 · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
382 Chs

JANGAN SEBUT DIA JALANG

"Mulai sekarang, kamu baik-baik saja di rumah. Jangan lagi membikin lah fokus dengan kehidupan dirimu saja gak usah mikirin Ruby lagi. Apa saja dia biarkan dia bahagia dengan makhluk yang sama dengannya," ujar Wahyu saat mereka sudah memasuki halaman rumah Gio.

"Ya, aku mengerti. Besok, aku juga akan kembali bersekolah seperti biasa," jawab Gio.

Wahyu mendorong kursi roda yang diduduki oleh Gio. Kemudian ia membawanya masuk ke rumah di sana dia melihat Tante dan Om nya tengah duduk di ruang tamu, sambil terisak. Mengatakan pada dua orang dari anggota kepolisian yang dimintai tolong mencari putranya untuk segera menemukannya.

"Baik, Bu. Kami akan berusaha segera menemukan putra anda," jawab pria berseragam coklet press body dengan sepatu bod tinggi itu.

"Lihalha! Betapa paniknya mama kamu. Kau tega, sekali ya? Membuat luka besar di hatinya?" bisik Wahyu pada Gio.

"Mama!" panggil Gio saat dia sudah berada di ambang pintu.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com