webnovel

Telepon Dari Rumah Sakit

Éditeur: Wave Literature

Hubungan mereka seolah seperti sebuah perkataan yang tidak bisa terwujud...

Walaupun Qin Muchen ingin menghabiskan seluruh sisa hidupnya bersama Gu Shinian, tapi dia merasa Gu Shinian tidak menginginkan hal itu...

Saat mendengar perkataan Gu Shinian, Qin Muchen melihat ke arahnya kemudian dengan tatapan dalam bertanya kepadanya, "Kamu tidak peduli dengan apapun yang aku lakukan dengannya?"

"... Iya."

Gu Shinian berusaha menjawab dengan tegar.

Tapi sebenarnya tentu saja dia peduli! Hatinya masih menjadi milik Qin Muchen dan hatinya masih belum mati, di hidupnya kali ini hanya Qin Muchen yang bisa menyakiti hatinya lagi dan lagi...

"Aku tidak tahu apa yang terjadi di antara kalian, tapi karena cinta lamamu sudah kembali maka… aku juga akan segera pergi dari hidupmu."

Gu Shinian mengatakan itu dengan sangat tenang, seolah itu sama sekali tidak ada hubungannya dengan dirinya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com