webnovel

Selamat Jalan Ahfaz

"Kami ini adalah anak-anak yang istimewa, meski kami berbeda Ayah tetapi kami saling menyayangi dan tidak memperdulikan hal itu." ucap Ayya lagi sambil mengusap air matanya. Raffi segera memberikan pelukan kepada Ayya yang saat ini merasa sangat sedih.

Sementara itu itu di kamar lain, Najma sedang sedih melihat suaminya saat ini terlihat kelelahan dan sangat jelas sekali kalau Alif kehilangan orang tuanya bagaimanapun dia harus kehilangan dua orang tuanya sekaligus dalam sebuah kecelakaan, tentu saja itu sangat membuat syok dan juga terpukul karena Alif harus kehilangan kedua orang yang sangat disayanginya secara bersamaan.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com