webnovel

Cinta sebatas angan

Bella dan putri merupakan anak dari alvino Alexander serta Fara Alexander namun ketika kedua orang tuanya berpisah akhirnya Bella dan putri dirawat oleh neneknya yang bernama nenek Salma mereka berdua hidup dalam sebuah kemewahan karena almarhum kakaknya Alexander mempunyai perusahaan yang bergerak di bidang batubara jadi tidak perlu diragukan lagi kekayaannya. Namun ternyata itu semua tidak membuat bella dan putri selalu senang terkadang mereka itu berfikir kalau mereka juga membutuhkan sosok kedua orang tuanya seperti halnya teman-teman mereka, namun mereka juga sadar kalau itu semua sudah menjadi takdir Allah mereka pun hanya bisa menerima. namun lambat laut jika Bella semakin lama semakin sedikit nakal dikarenakan mungkin dia terlalu merindukan sosok kedua orang tuanya selain itu juga Dia hidup bersama neneknya itu terlalu disiplin dan banyak aturannya sehingga membuat bela pun terkadang merasa tertekan karena dia itu tipe orang yang tidak suka diatur dan ditekan. hingga suatu hari dia bertemu dengan sosok laki-laki yang bernama Alvaro argantara seorang pria yang pintar disiplin dan tegas awalnya sih dia biasa aja makan sedikit kesal karena sikap Faro namun sampai akhirnya dia pun menjadi luluh dan suka sama varo Tapi siapa sangka ternyata kakak satu-satunya itu juga menaruh rasa terhadap pengaruh bela pun menjadi bingung di sisi lain dia sangat menyayangi baru namun dia juga sangat menyayangi kakaknya dan tidak ingin membuat kakaknya sedih akankah bela merelakan varo dengan kakaknya itu atau sebaliknya kakaknya yang merelakan varo untuk adiknya?

Pinky_01 · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
267 Chs

bab 156

Setelah sampai di abang tukang ojek Bela pun terus memutuskan untuk menghampirinya dan berbicara kepada Abang tukang ojek tersebut Untuk mengantarkan dia pulang ke rumahnya, Bella sendiri pun saat ini juga sangat berharap kalau hujan turun setelah dia sampai di rumah biar dirinya juga tidak kehujanan. Kalau dia sampai kehujanan bisa-bisa dia jatuh sakit lagi mana cuacanya sangat mendung lagi.

"Bang tolong anterin saya pulang ya! Untuk alamatnya nanti saya tunjukkan," ucap Bella.

"Baik neng! Ini helmnya dipakai dulu untuk keselamatan bersama juga dan untuk menghindari razia polisi," jelas abang tukang ojek sembari memberikan helm kepada Bella, Bella pun lalu menerimanya dan setelah itu dia pun memutuskan untuk memakainya. Setelah selesai memakai helm bila pun memutuskan untuk segera naik ke atas motor abang tukang ojek tersebut kebetulan abang tukang ojeknya juga udah siap untuk mengantarkan dia pulang ke rumah.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com