webnovel

Cinta Sabrina

20+ Sabrina Anastasya Bramantio, gadis cantik berusia 23 tahun itu terpaksa harus menelan pil pahit secara bersamaan dalam hidupnya. Dia tidak pernah menyangka hidupnya akan hancur bagaikan pecahan kaca. Kehancurannya berawal dari kekasihnyanya Reyno Prasetiyo yang selama 3 tahun bersama, akhirnya malah menikahi adik tirinya, Cantika Zaipahusna. Hingga suatu hari, Reyno mengalami kecelakaan yang nyaris merenggut nyawa. Sialnya, Cantika menuduh Sabrina yang mencelakai Reyno, karena semua bukti-bukti mengarah padanya. Peristiwa itu terjadi begitu saja dan berhasil membawa Sabrina ke penjara atas dakwaan kelalaian. Siapa sangka, saat ia memulai kehidupan baru dengan menjadi asisten rumah tangga, di tempatnya bekerja dia menemukan sosok Azka Purnama Assegaf, putra dari majikannya. Wajah tampan dan sikap bijaksana yang dimiliki Azka, nyatanya berhasil menarik perhatian Sabrina. Pun sebaliknya. Azka juga perlahan mulai terkesan dengan sikap lugu Sabrina. Seiring berjalannya waktu, akhirnya mereka saling dekat dan mempunyai perasaan yang sama. Akan tetapi, hati Sabrina kembali dipatahkan, saat mengetahui bahwa Azka hendak dijodohkan dengan wanita pilihan orang tuanya. Sakit. Hatinya bak hancur berkeping-keping. Untuk yang kesekian kalinya Sabrina terjerembap ke dalam lubang lara. Bagaimana kelanjutan kisah Sabrina dan Azka? Akankah pada akhirnya perjodohan itu berjalan dengan mulus, hingga mereka bisa bersatu? Mampukah Sabrina membuktikan bahwa dirinya tidak bersalah?

Miss_Pupu · Urbain
Pas assez d’évaluations
292 Chs

Bab 83-Mengintai

Sabrina tak habis pikir dengan iparnya itu, bisa-bisanya ia hanya diam dan berpangku tangan. Sementara Sabrina harus melewati masa yang sangat sulit selama tiga tahun dan sampai sekarang ia pun tak bisa bekerja sebagai mana pendidikannya yang mumpuni.

"Tidak, Rin!"

Bramantio mencoba menenangkan Sabrina. Sementara di balik dinding ruang tamu, Nazwa dan Azka semakin antusias mendengarkan percakapan ayah dan anak itu.

"Reyno bahkan mengingat wanita yang mengendarai mobil kamu kala itu!" sanggah Bramantio. Ia berniat menceritakan hal ini pada anaknya. "Wanita itu bukan kamu, namun mobilnya adalah mobilmu, Nak! Dia mengakui kesalahannya, kala itu dia mencoba menyalip mobil yang Reyno yakini itu adalah kamu. Tapi setelah ia berhasil menyalip dan menyadari itu bukanlah kamu, naas kecelakaan terjadi begitu saja dan setelah itu Reyno tak tahu apa-apa lagi." Dengan jelasnya Bramantio menceritakan kembali cerita yang Reyno ungkapkan padanya dahulu.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com