"Liptik apa?" Nazwa tampak mengulangi ucapan Azka.
"Iya, Sabrina tiba-tiba menemukan lipstik di dalam tasku. Sabrina berkata kalau lipstik itu milik kamu." Azka semakin memperjelas.
"Saya pun heran bisa-bisanya ada lipstik yang Sabrina sangka milik kamu. Saya sama sekali tidak mengerti karena saya tidak pernah memasukan lipstik siapa pun ke dalam tas milik saya. Mengapa tiba-tiba Sabrina bisa menemukan lipstik," sambung Azka tampak semakin resah.
"Apa ini ada hubungannya malam kemarin saat Sabrina mencoba hendak membeli lipstik dan menanyakan merek lipstik punya saya?" celetuk Nazwa dengan wajah menelaah. Pikirannya mengingat saat malam kemarin dimana waktu itu Nazwa meminganya menyebutkan merek lipstiknya.
"Memangnya malam kemarin Sabrina sempat ke kamar kamu?" Azka kembali bertanya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com