Xu Weilai masih terdiam. Entah belum memikirkannya atau merasa itu tidak perlu dipikirkan. Ia masih tidak mengatakan apapun.
Xiao Chun tidak akan mendesaknya. Pihak yang memutuskan masalah perasaan ini adalah hati Xu Weilai sendiri. Sedangkan kata-kata orang lain, sudah tidak pernah menjadi penentu yang paling penting dalam pilihan hidup Xu Weilai.
Apapun keputusan yang dibuat oleh Xu Weilai, Xiao Chun tetap akan mendukungnya.
Xiao Chun harus melanjutkan mengatasi masalah departemen hubungan masyarakat, ia pun tidak ada cara lain untuk menunda melanjutkan obrolannya dengan Xu Weilai.
Xiao Chun seketika pamit mengakhiri panggilan, "Xu Weilai, kalau kau tidak kembali ke sini, tunggu aku menyelesaikan kesibukanku beberapa waktu ini. Setelahnya, aku akan terbang untuk menemuimu dan giliranmu untuk mengundangku makan malam!"
Xu Weilai tersenyum, lalu menjawab, "Oke! Setelah datang ke sini, kamu boleh makan semua hidangan yang kamu suka..."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com