“Apakah kau mau melakukannya di sini?” bisik Max setelah menyadari bahwa Gabriella membalas kecupannya dengan mesra.
“Ya,” desah sang wanita sembari menyingkirkan busa yang hampir hilang dari rambut suaminya. “Tapi, bolehkah aku yang melayanimu malam ini?”
Mendapat usulan tak terduga itu, alis sang pria melengkung maksimal. “Kau serius?”
“Tentu saja.”
Sedetik kemudian, Gabriella mulai mencelupkan tangan ke dalam air. Selang beberapa saat, Max mulai melepaskan kesenangan di udara.
“Apakah aku melakukannya dengan benar?” bisik sang wanita sambil terus menimbulkan riak air.
“Ya,” desah pria yang hampir tak mampu menjawab. Ia telah terbuai oleh pijatan sang istri.
“Bagaimana dengan ini?”
Tiba-tiba, Max mengerang panjang dan mencengkeram dinding bathtub. Tanpa terduga, Gabriella tertawa kecil melihat ekspresi suaminya.
“Apakah kau tahu kalau wajahmu sangat jelek saat ini?” ledeknya dengan senyum simpul.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com