webnovel

Cassettes - NEW

Mungkin ini adalah jalan hidupku atau jalan hidup orang lain? Jika mungkin aku mememilih, aku akan memilih semua happy ending dalam hidupku, atau... mungkin aku lelah dengan semua kehidupan yang kumiliki saat ini. Tapi. seseorang mengatakan "hidup itu indah" aku mungkin bukan lah orang yang suka dengan kata-kata seperti itu. Tapi, aku adalah aku... Author Lobak. Orang dibalik yang menulis semua suka dan duka, air mata kesedihan dan air mata kebahagian. Disaster or Happiness? this is what I am. Me being me, aku akan membawa kalian ke sebuah wahana yang bernama Emotional Rollercoaster. Aku, selaku penulis hanya bisa memberikan kisah hidup yang penuh warna. Walaupun, saat ini hatiku kosong tanpa dirinya, aku hanya bisa menulis apa yang aku rasakan. Maafkan jika Typo bertebaran, aku selaku penulis amatir yang sedang patah hati. Aku menuliskan cerita ini dengan banyak sekali perannya sehingga budget untuk cerita ini sangatlah banyak, dan aku sangat berharap semoga kalian menyukai apa yang aku tulis. Aku hanya bisa menyampaikan rasa terima kasihku dengan tulisan yang aku buat. Akhir kata, sebuah surat yang aku tulis dari caption, jadi.. aku akan mengubah captionnya. Kalian bisa request cerita apa yang kalian inginkan. Tapi aku tidak akan berjanji akan sesuai expetasi mu. Sudah itu saja, kepalaku sangat pusing untuk memikirkan sinopsis panjang ini, aku akan mengubah caption cerita yang lebih layak lagi. Salam hangat, Author Lobak P.S. Aku sangat suka jika kalian memberikan ku review agar aku bisa semangat untuk menulis cerita untuk kalian :) Gen-Ben [Update setiap hari Jum'at]

kidd17 · Urbain
Pas assez d’évaluations
495 Chs

Author's Mixtape #62

The Man Who Can't Be Moved - The Script (YeonSom)

Doyeon side...

Doyeon langsung memasukkan baju-bajunya ke dalam lemari motel yang baru saja ia beli lalu menghembuskan napasnya kasar, "semoga aja ada yang kenal" Sejeong keluar dari ruangannya dan ia langsung menyapa seluruh pegawai-pegawai yang sudah mulai berkerja membersihkan halaman, kolam renang, dan ruangan-ruangan yang perlu di ganti seprainya.

"Pagi, pak" Doyeon tersenyum, "pagi" Doyeon langsung menempelkan foto somi di papan yang bertuliskan missing person. "Itu... siapa pak?" Doyeon langsung menengok ke belakang dan tersenyum. "Ini kenalkan, calon masa depan yang menghilang" Kai hanya mengangguk, "yaudah gih sana lanjut kerja!" Kai mengangguk.

Flashback on

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com