webnovel

Cassettes - NEW

Mungkin ini adalah jalan hidupku atau jalan hidup orang lain? Jika mungkin aku mememilih, aku akan memilih semua happy ending dalam hidupku, atau... mungkin aku lelah dengan semua kehidupan yang kumiliki saat ini. Tapi. seseorang mengatakan "hidup itu indah" aku mungkin bukan lah orang yang suka dengan kata-kata seperti itu. Tapi, aku adalah aku... Author Lobak. Orang dibalik yang menulis semua suka dan duka, air mata kesedihan dan air mata kebahagian. Disaster or Happiness? this is what I am. Me being me, aku akan membawa kalian ke sebuah wahana yang bernama Emotional Rollercoaster. Aku, selaku penulis hanya bisa memberikan kisah hidup yang penuh warna. Walaupun, saat ini hatiku kosong tanpa dirinya, aku hanya bisa menulis apa yang aku rasakan. Maafkan jika Typo bertebaran, aku selaku penulis amatir yang sedang patah hati. Aku menuliskan cerita ini dengan banyak sekali perannya sehingga budget untuk cerita ini sangatlah banyak, dan aku sangat berharap semoga kalian menyukai apa yang aku tulis. Aku hanya bisa menyampaikan rasa terima kasihku dengan tulisan yang aku buat. Akhir kata, sebuah surat yang aku tulis dari caption, jadi.. aku akan mengubah captionnya. Kalian bisa request cerita apa yang kalian inginkan. Tapi aku tidak akan berjanji akan sesuai expetasi mu. Sudah itu saja, kepalaku sangat pusing untuk memikirkan sinopsis panjang ini, aku akan mengubah caption cerita yang lebih layak lagi. Salam hangat, Author Lobak P.S. Aku sangat suka jika kalian memberikan ku review agar aku bisa semangat untuk menulis cerita untuk kalian :) Gen-Ben [Update setiap hari Jum'at]

kidd17 · Urbain
Pas assez d’évaluations
495 Chs

Author's Mixtape #43

Imagination - Shawn Mendes (DamRene)

Perasaan Author kepada dia yang sebenernya. Enjoy!

Oh, there she goes again

Every morning it's the same

You walk on by my house

I wanna call out your name - Shawn Mendes

Dami side...

Dami meregangkan otot-ototnya yang kaku lalu ia menatap langit-langit kamarnya, "mimpi itu lagi" Dami menghembuskan napasnya kasar lalu ia duduk di pinggiran kasur lalu ia melihat jam yang ada di dinding kamarnya. "Gue..." Dami menghembuskan napasnya kasar lalu ia berjalan keluar menuju dapurnya. "Laper, laper, laper di pagi hari..." Dami mengeluarkan makanan sisa semalam.

Dami memasukkan makanan sisa beserta tempatnya ke dalam microwave lalu ia menghembuskan napasnya kasar, "Dami" Dami langsung menengok ke belakangnya lalu ia berdehem, "mama mau pergi ke rumahnya Ms. Pottier, ya?" Dami hanya berdehem sambil mengeluarkan makanannya yang ia masukkan ke dalam microwave. Dami mendengar pintunya di ketuk lalu ia membukakan pintunya lalu ia tersenyum.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com