webnovel

Bunga Menari

*Sudah Tamat* Terbelenggu dalam peliknya kisah masalalu membuat Clarista hampir masuk rumah sakit jiwa. Di akhir batasnya, seakan sudah takdir ia dipertemukan dengan laki-laki yang memiliki kepribadian dengan sosok seseorang dari masalalunya itu. Berkali-kali menolak, takdir tetap menjadikan laki-laki yang baru hadir ini sebagai pendampingnya. Hingga Clarista lelah menolaknya, pasrah dia pada takdirnya. Tapi ... apa kali ini akan berakhir sama lagi? Apakah laki-laki yang baru ini juga akan meninggalkan selamanya seperti sosok masalalunya? Lantas, ia ... apakah akan berakhir menjadi seorang pasien di rumah sakit jiwa seperti yang sebelumnya terlintas dalam benaknya?

Lee_TaaRi · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
264 Chs

Surprise 02

Aku tak tahu apa gunanya menjelaskan ini semua. Namun karena ingin jadi tak masalah bukan?

"Jadi, tidur nyenyak ya sekarang. Siapa tahu waktu kamu bangun nanti ada adek kecil yang muncul begitu saja," kekehku.

Ya, aku benar-benar … berharap begitu.

Namun tak pernah aku sangka bahwa sejam setelahnya kabar baik itu benar-benar datang. Aku menangis tergugu dalam pelukan kak Riki. Dhik berbinar-binar matanya, menggemaskan sekali dia ini.

"Hey? Ayolah, mengapa malah kalian yang menangis?"

Sepertinya aku salah penggambaran, bukan diriku yang menangis namun kak Riki yang memelukku erat. Saking semangatnya Sashi bahkan rela menunda jam kerja hanya demi datang untuk memastikannya.

"Aku turut bahagia, dia baru tiga minggu," ujar Sashi memperjelas semuanya. Kak Riki terus saja berterima kasih sedangkan Dhik tak bisa berkata-kata lagi.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com