Annisa baru saja terbangun dari tidurnya, sudah satu minggu ia pergi dari rumah. Dan satu minggu pula Annisa hanya menghabiskan waktu di apartement Dewa, setiap hari Dewa selalu menjadikannya bagaikan ratu. Untuk membeli makanan dan minuman ia tidak di ijinkan keluar, semua itu Dewa yang melakukannya sendiri untuk Annisa. Apalagi semenjak Dewa tau jika suami Annisa sangat tempramental, Dewa jadi lebih hati-hati dan memberikan perhatian penuh pada Annisa.
"Pagi Nis, kamu sudah bangun" gumam Dewa antusias sambil membawakan sarapan untuknya.
"Pagi Dewa, wangi apa ini kok harum sekali. Bikin aku jadi lapar" sahut Annisa lirih.
"Aku bikin cream soup nih untuk sarapan pagi, ayo cepat bangun. Cuci muka dulu kita sarapan bareng, maaf ya semalam aku gak bangunin kamu untuk pindah ke dalam kamar. Abis kamunya udah nyenyak banget, aku jadi gak tega buat banguninnya"
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com