Hari mulai sore, sebagian anak-anak SMA itu mulai pamit. Dimulai dari Doni dan Nino, lalu Zaco dan Mira, sedangkan Andre masih menunggu orang tuanya yang belum juga selesai mengobrol dengan orang tua Fasya juga Syafa.
"Guys, gw pulang duluan ya? Sudah sore nih," pamit Doni pada semua teman-temannya.
"Iya, kalau lebih lama lagi orang tua gw pasti khawatir. Gak apa kan kalau gw duluan?" lanjut Nino menjelaskan alasannya.
"Iya gak apa, kita juga udah selesai kok pesta pizzanya. Udah abis 3 box kan tuh," jawab Fasya dengan senyum miring.
"Iya nih, Nino paling banyak makan. Emang rakus dasar," sambung Syafa sambil meledek Nino.
"Dih, kok gw doang yang di salahin? Mira juga makan banyak tuh!" jawab Nino tidak terima.
"Apa sih, kok nama gw di bawa-bawa? Lo tuh makannya kayak orang kelaparan," protes Mira langsung.
"Lo juga sama ya? Gak usah nyalahin orang," balas Nino tidak mau kalah.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com